Sebuah kota pedalaman di Queensland Barat mengikuti tren global membuat penyeberangan pejalan kaki tiga dimensi yang bertujuan agar pengendara memperlambat lajunya.

Boulia, jantung negara di tengah-barat Queensland, adalah kota Australia pertama yang memperkenalkan penyeberangan zebra tiga dimensi, di mana balok putih tampak bangkit dari jalan dalam ilusi optik.

BACA JUGA: Ketika Orangutan Pun Naik Bus ke Sekolah

Ada penyeberangan serupa di Islandia, Malaysia, India, Selandia Baru dan Amerika Serikat.

Walikota Boulia Shire, Rick Britton, mengatakan dia menemukan penyeberangan di media sosial.

BACA JUGA: Dermaga Busselton Tertutup Sampah Rumput Laut

"Saya melihat bahwa negara-negara lain telah menempatkan penyeberangan 3D untuk memperlambat lalu lintas turun," katanya.

BACA JUGA: Selandia Baru Sembelih 150 Ribu Sapi Terjangkit Bakteri

"Kupikir itu ide bagus di kota kecil pedalaman seperti kita."

Anggota Dewan Britton mengatakan alat penanda garis sudah dibeli dan sisanya adalah sejarah.

"Saya pikir mengapa kita tidak mencobanya," katanya.

"Jika kita menempatkannya di sekitar rumah sakit dan sekolah, itu akan menggetarkan ingatan orang bahwa mereka berada di zona sekolah dan benar-benar memikirkan di mana mereka sedang mengemudi."Daya tarik wisata Photo: Pakar keamanan jalan menyarankan kajian yang mendalam untuk meninjau penyeberangan jalan tiga dimensi. (Supplied: Instagram/Joel Lehman)

Anggota Dewan Britton mengatakan, penyeberangan itu akan berfungsi sebagai daya tarik bagi wisatawan yang berkunjung ke wilayah itu dan dapat membuka percakapan tentang lebih banyak seni jalanan di Boulia.

"Jika turis ingin berkeliling dan melihat kota kami, mereka akan melihat zebra cross unik ini dan itu akan menjadi bagian percakapan," katanya.

"Kami ingin mulai melihat mural di dinding daripada memiliki gudang seng bergelombang yang kosong ... sesuatu yang dapat dibuat oleh siswa atau orang-orang dengan kemitraan dewan.

"Saya pikir jika kita mulai melihat pekerjaan seperti itu muncul di sekitar kota kita pasti akan mendapatkan minat dari seniman profesional yang ingin menawarkan jasa mereka."Para ahli meminta evaluasi keamanan Photo: Zebra cross di Dunedin, Selandia Baru punya kejutan yang berbeda dalam ilusi optik. (Supplied: Dunedin City Council)

Dr Mark King dari Queensland University of Technology, yang bekerja untuk Pusat Penelitian Keamanan Jalan, Queensland, mengatakan sulit untuk mengatakan apakah proyek itu akan berhasil.

"Ini akan menjadi sesuatu yang sangat mudah terlihat yang dapat membuat salah satu dari dua hal: orang mungkin menjadi terganggu, di sisi lain Anda memerhatikan penyeberangan, sehingga orang dapat memperlambat," katanya. External Link: crossing

"Ada kemungkinan hal itu bisa mengganggu, tetapi salah satu hal yang sedikit meredakannya adalah bahwa Anda melihat pada penyeberangan pejalan kaki yang merupakan tempat bahaya itu cenderung berbohong.

"Jadi, setidaknya jika Anda tertarik oleh gambar visual, mata Anda ditarik ke arah yang benar."

Dr King mengatakan ada banyak minat pada area yang memiliki penyeberangan unik di seluruh dunia.

"Ini sesuatu yang menarik banyak orang saat ini," katanya.

"Bukan hanya 3D tetapi juga bentuk-bentuk penyeberangan pejalan kaki lainnya, yang dengan lampu LED atau yang semacam itu ... cukup sering mereka cenderung diujicobakan tetapi tidak dievaluasi dengan baik."

Pada bulan Maret, Dewan Regional Cairns menginvestasikan sekitar $ 30.000 untuk penyeberangan serupa.

"Diharapkan pemasangan karya seni akan mendorong pengendara untuk memperlambat dan menambah semangat ke daerah itu," kata seorang juru bicara.

"Sebuah tinjauan akan dilakukan setelah enam bulan untuk menentukan apakah perubahan perilaku pengendara dan pejalan kaki telah diamati sebagai hasil dari persidangan."

Percobaan di Pier Point Road di Cairns akan dimulai akhir bulan ini.

Simak beritanya dalam Bahasa Inggris di sini.

BACA ARTIKEL LAINNYA... Penipuan Daring Sasar Mahasiswa China dan Taiwan Di Australia