jpnn.com, JAKARTA - Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) Zulkifli Hasan beramah tamah dengan para pengguna media sosial alias warganet. Dalam acara Netizen Gathering yang diselenggarakan MPR di Jakarta, Senin (6/6) Zulkifli meminta pengguna medsos menebar pesan-pesan positif.
Ada 100 warganet yang hadir pada acara Netizen Gathering itu. Mereka merupakan hasil seleksi dari ratusan pendaftar.
BACA JUGA: Penting Untuk Memadukan Ilmu Agama dan Umum
Kepada para netizen, Zulkifli mengajak mereka memanfaatkan medsoa sebagai sarana memperluas pergaulan dan menambah saudara. Menurutnya, medsos bukan sarana untuk bertikai.
“Gunakan media sosial untuk merangkul, bukan memukul. Medsos itu sarana persaudaraan bukan malah menambah musuh," ujar Zulkifli.
Ketua umum Partai Amanat Nasional (PAN) itu meminta netizen berpartisipasi dalam mengembalikan nilai-nilai keindonesiaan. Melalui medsos, katanya, netizen bisa menyebarluaskan nilai-nilai keindonesiaan kepada masyarakat.
BACA JUGA: Percayalah, Rakyat Jadi Susah kalau Indonesia Rusuh
"Pancasila harus dikenalkan secara interaktif pada generasi milenial. Media sosial menjadi sarana paling tepat mendekatkan nilai nilai luhur kita pada generasi muda," papar politikus yang akrab disapa dengan panggilan Zulhas itu.
Lebih lanjut Zulkifli menyinggung perkembangan medsos. Menurutnya, mendos saat ini menjadi media alternatif untuk rujukan masyarakat. Karenanya dia berharap netizen selalu menyajikan kebenaran.
"Sekarang media sosial jadi rujukan. Saya minta jangan sebarkan hoaks tapi beritakan kebenaran apa adanya, walaupun banyak risiko," pungkasnya.(boy/adv/jpnn)
BACA JUGA: Wakil Ketua MPR: Indonesia Butuh Sosok yang Menguasai Ilmu dan Iman
BACA ARTIKEL LAINNYA... MPR Undang 100 Tokoh untuk Curah Pendapat
Redaktur & Reporter : Boy