Zulhas Apresiasi Sulsel Penghasil Beras Terbesar Meski Kemarau

Minggu, 15 Oktober 2023 – 11:33 WIB
Ketum PAN sekaligus Mendag RI Zulkifli Hasan saat acara Senam Sehat PAN Birukan Langit Sulsel di Monumen Mandala, Makassar, Minggu (15/10). Foto: DPP PAN

jpnn.com, MAKASSAR - Menteri Perdagangan (Mendag) RI Zulki?f?li Hasan mengapresiasi petani Sulawesi Selatan (Sulsel) yang produktif sehingga menjadikan provinsi itu penyumbang produksi beras terbesar untuk Indonesia.

Hal itu disampaikan menteri yang beken disapa dengan panggilan Zulhas, di sela-sela kegiatan Senam Sehat PAN Birukan Langit Sulsel di Monumen Mandala, Makassar, Minggu (15/10).

BACA JUGA: Zulhas Nyanyikan Lagu PAN di Acara Projo, Ada Nama Jokowi dalam Liriknya

"Saya berterima kasih pada masyarakat Sulsel, meski di tengah kesulitan ini kita kurang beras, tetapi Sulsel kirim banyak sekali beras untuk Indonesia," kata Zulhas dikutip dari siaran pers.

Dia menyebut hasil pertanian dari Sulsel luar biasa karena membantu pemerintah memenuhi kebutuhan beras nasional.

BACA JUGA: Ini Lho Daftar 6 Kapolda yang Dimutasi Kapolri

"Membantu saudara-saudaranya di Jawa dan lain-lain dengan adanya beras dari Sulsel," ucapnya.

Pada kesempatan itu, ket?um PAN tersebut juga mendengar keluhan dari masyarakat karena saat ini harga beras terbilang mahal.

BACA JUGA: Analisis Pakar soal Putusan MK terkait Usia Capres-Cawapres, Ini Paling Mungkin

Merespons hal itu, Mendag Zulhas mengakui akan fenomena tersebut, terlepas dari situasi global yang mempengaruhi pasokan dan harga pangan dunia.

"Memang karena kemarau panjang di seluruh dunia, juga ada perang Rusia dan Ukraina, orang sekarang masing-masing menahan panga?n?nya, beras dan gandum harganya jadi naik," tutur Zulhas.

Dia juga menyampaikan bahwa pemerintah saat ini tengah bekerja keras agar bisa menjaga harga beras lebih terjangkau tetapi juga tidak terlalu murah agar petani tetap dapat untung.

"Itulah tugas pemerintah menjaga agar harganya terjaga. Petani tidak rugi, rakyat juga membeli tidak terlalu mahal," ujar Zulhas.(fat/jpnn)


Redaktur & Reporter : M. Fathra Nazrul Islam

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler