jpnn.com, BANDUNG - Ketua MPR Zulkifli Hasan mengatakan tidak mudah untuk mendapatkan kesuksesan. Menurut dia, pasti ada jalan terjal yang harus dilewati.
Hal itu dia sampaikan pada saat menjadi pembicara dalam acara IRAMA (Inspirasi Ramadhan) di Masjid Salman ITB, Bandung, Kamis (15/6). Acara itu diselenggarakan oleh Yayasan Pembina Masjid Salman ITB.
BACA JUGA: Zulkifli Hasan Tegaskan Komitmen Umat Islam soal Bela Negara
"Saya bilang sama putra saya. Tidak ada jalan mulus, lurus, mendatar, untuk mencapai prestasi,” kata Zulkifli.
Ketua Umum Partai Amanat Nasional itu menyatakan perlu ada pengorbanan untuk meraih prestasi. Selain itu, juga diperlukan kesungguhan dan doa.
BACA JUGA: Dengan Iptek dan Pancasila, Ketua MPR Yakin Indonesia Unggul dan Sejahtera
"Makin banyak tantangan, stres, saya kira prestasi akan makin tinggi. Itu yang saya ajarkan ke anak saya. Tidak akan maju kalau belum stres," ucap Zulkifli.
Zulkifli menceritakan kehidupannya waktu kecil. Dia pulang pergi sekolah harus berjalan kaki dengan jarak lima kilo.
BACA JUGA: Ketua MPR: Pendidikan Agama Penting Hadapi Krisis Nilai
Zulkifli juga harus berbagi dalam urusan makan. Ketika makan telur misalnya, mereka harus membelahnya menjadi delapan.
"Telur dulu dibelah delapan. Makan dulu nasinya, telur dicium, karena kecil. Nasi habis, telur dinikmati," tutur Zulkifli.
Meski begitu, Zulkifli tidak menyerah. Dia bisa menjadi pengusaha sukses, menteri, dan Ketua MPR.
"Saya tidak pernah bercita-cita jadi Ketua MPR, enggak pernah sekolah politik, tapi kepilih jadi Ketua MPR. Nah, apalagi adik-adik yang ada di sini, semua memenuhi persyaratan. Kalian menurut saya bisa jauh lebih baik," ungkap Zulkifli.(gil/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Ketua MPR : Pendidikan Agama Penting Hadapi Krisis Nilai
Redaktur & Reporter : Gilang Sonar