105 Kendaraan Tabrakan Beruntun, Ini Jumlah Korbannya
jpnn.com - SEOUL - Setidaknya 105 kendaraan terlibat dalam tabrakan beruntun di jalan lintas menuju Bandara Internasional Incheon, Korea Selatan (Korsel), kemarin (11/2).
Dua orang tewas dan lebih dari 63 orang lainnya luka-luka. Sebanyak 18 orang korban luka adalah warga asing yang sedang berkunjung ke Korsel. Yaitu, 7 warga Tiongkok, 3 Thailand, 2 Vietnam, dan 2 Filipina. Empat orang lainnya merupakan warga Jepang, Rusia, Bangladesh, dan Swiss.
"Tujuh orang korban luka dalam kondisi kritis dan jumlah korban luka bisa terus bertambah," ujar petugas Departemen Manajemen Keamanan dan Kebakaran Incheon Byeon Tae-u beberapa jam setelah terjadinya kecelakaan.
Banyaknya mobil yang terlibat kecelakaan membuat petugas sulit mengevakuasi secara cepat. Sebab, kemacetan terjadi hingga satu kilometer dari lokasi kejadian. Bahkan, sejumlah ambulans ikut terjebak kemacetan.
Kecelakaan itu terjadi pukul 09.40 waktu setempat, dipicu cuaca yang buruk. Bus limusin milik bandara menabrak sebuah mobil di jalan lintas yang menghubungkan Bandara Internasional Incheon dengan Seoul. Saat kejadian, kabut cukup tebal. Jarak pandang hanya 15-50 meter.
Kecelakaan tersebut langsung disusul tabrakan lainnya di belakang dan berubah menjadi kecelakaan beruntun. Menjelang sore, mobil-mobil yang terlibat kecelakaan itu telah dipindahkan.
Yoo Sang-young, salah seorang korban luka, mengakui bahwa saat itu kabut memang cukup tebal sehingga menghalangi penglihatan. Padahal, mobil-mobil sudah berjalan cukup pelan.
"Saya mendengar rentetan suara tabrakan di depan saya, kemudian saya ditabrak dari belakang oleh sebuah mobil. Saya merasakan mobil saya berputar dan menabrak pagar pembatas jalan. Lalu, saya tidak sadarkan diri," jelas dia.
Di sisi lain, kabut tebal mengakibatkan arus lalu lintas penerbangan di Bandara Internasional Incheon terganggu. Jadwal 18 keberangkatan dan 7 kedatangan pesawat terpaksa mundur. (AFP/AP/Yonhap/sha/c14/ami)