3 Personel Seventeen Meninggal, Ifan Ungkap Salam Pamit
jpnn.com, JAKARTA - Vokalis Riefian Fajarsyah alias Ifan menyampaikan pernyataan setelah tiga rekannya dalam band Seventeen meninggal akibat tsunami Banten.
Dia meminta maaf bila semasa aktif bermusik para sahabatnya itu pernah berbuat salah.
"Mewakili Mas Andi, Mas Herman dan Mas Bani, kalau selama 20 tahun kurang 20 hari kami berkarya ada salah tutur kata maupun perbuatan yang kurang berkenan, aku memohon maaf yang sedalam-dalamnya," ungkap Ifan Seventeen lewat akun Instagram miliknya, Selasa (25/12).
Ucapan maaf itu ditujukan Ifan Seventeen untuk pelaku industri musik tanah air. Seperti, sahabat musisi Indonesia, penggemar Seventeen, event organizer, label rekaman, manajemen, dan lainnya.
Selain permintaan maaf, Ifan Seventeen juga memohon doa agar jenazah Windu Andi Darmawan (drum), Herman Sikumbang (gitar), dan M. Awal Purbani (bas) ditempatkan di tempat terindah. Pada bagian penutup, pelantun Selalu Mengalah itu mengucap pamit.
"Minta tolong doanya buat Mas Bani, Mas Herman dan Mas Andi semoga mereka husnul khotimah dan ditempatkan di sisi Allah yang paling mulia. Pamit dan terima kasih dari kami," imbuh Ifan Seventeen. (mg3/jpnn)