3 WNA Pembobol ATM Diringkus Polisi
Uang tersebut merupakan hasil kejahatan pembobolan ATM yang berupa rupiah dan sudah ditukarkan dalam USD.
Anwar Nasir memaparkan selain beraksi di Sidoarjo, ketiga tersangka juga terdeteksi melakukan pembobolan ATM di Bali.
Dari salah satu ATM di Pulau Dewata itu, mereka membawa lari uang Rp 150 juta.
Sehingga jika ditotal dengan pembobolan ATM di Sidoarjo totalnya Rp 600 juta.
“Sebagian uang sudah habis digunakan, sisanya sudah ada yang ditukarkan dalam bentuk USD,” terangnya.
Dijelaskannya, dari hasil penyidikan terhadap tiga tersangka, usai memcocol ATM di Bali, ketiganya hendak pindah menuju ke Jakarta. Dalam perjalanannya, mereka mampir dulu di Surabaya.
Nah, saat itu di Kota Pahlawan itu, ketiga tersangka yang dibantu oleh seseorang berkewarganegaraan Indonesia (masih dalam pencarian polisi) merencanakan mencari sasaran ATM lagi di Sidoarjo.
Singkatnya, mereka merencananakan membobol dua mesin ATM di Indomaret Sidorejo, Krian.