30 Ribu Alumni Universitas Trisakti Bakal Hadiri Reuni Akbar, Tanpa Bau Politik

jpnn.com, JAKARTA - Untuk kali pertamanya Ikatan Keluarga Alumni Universitas Trisakti (IKAUsakti) menggelar reuni akbar. Reuni yang akan dihadiri 30 ribu almamater Usakti ini dihelat pada 17 Februari dari pagi sampai malam hari.

Berbeda dengan reuni alumni perguruan tinggi lainnya yang dikaitkan dengan deklarasi dukungan terhadap capres-cawapres, IKAUsakti memilih bersikap netral. Reuni akbar murni untuk seluruh almamater tanpa ada tendensi politik apapun.

"Alumni Usakti mayoritas sudah punya pilihan. Kami sebagai alumni Trisakti memutuskan reuni ini bebas dari aktivitas politik. Kami juga sudah mewanti-wanti para alumni tidak boleh membawa atribut kampanye apapun. Acara ini just fun yang diisi festival band, job fair, dan lainnya," papar Ketua Ikatan Alumni Usakti Saidu Solihin saat konpers di Jakarta, Kamis (14/2).

Saidu menegaskan acara ini murni ajang reuni alumni sebagai wujud kecintaan terhadap almamater. Diisi oleh berbagai kegiatan produktif, seperti cek kesehatan dan donor darah, bazaar yang diikuti 200 unit kegiatan koperasi mahasiswa (UMKM), Job Fair, Clean Up the World, dan sebagainya.

“Tujuan nyatanya, kami ingin membuktikan sumbangsih alumni Usakti berperan besar di manapun mereka berada, di dunia kerja masing-masing,” ucapnya.

Dia menambahkan, 30 ribu alumni telah menyatakan kesediaan hadir dari pelosok nusantara maupun dari luar negeri. Mereka adalah bagian dari sekitar 140 ribu alumni Usakti yang telah tersebar di berbagai bidang baik sebagai pengusaha maupun profesional.

"Kami ingin menyatukan alumni tanpa memandang ras, suku, agama dan mendorong politik sejuk dan bersahabat sebagai upaya meredam perbedaan pandangan politik yang kini semakin meruncing menjurus ke arah perpecahan antar anak bangsa,” tambah Saidu yang merupakan alumni Usakti dari Fakultas Ekonomi.

Sebagai menu utama, BNI akan menyerahkan Mock Up Kartu Debit IKAUsakti kepada para alumni dan meluncurkan “Trisakti Connect Apps”. Keduanya adalah platform database dan komunikasi antaralumni Usakti. (esy/jpnn)