6 ABK yang Disandera Akhirnya Bebas, Semuanya Sehat

jpnn.com - BALIKPAPAN – Enam anak buah kapal TB Charles 001 yang sempat disandera kelompok bersenjata yang diduga Abu Sayyaf akhirnya bebas. Mereka tiba di Pelabuhan Semayang, Balikpapan, Sabtu (5/6) kemarin.

Para ABK itu adalah Andi Wahyu selaku mualim II, Syahril (masinis IV), Albertus Temu Slamet (juru mudi), Reidgar Fredrick Lahiwu (juru mudi), Rudi Kurniawan (juru mudi), dan Agung E. Saputra (juru masak).

Mereka mendapat pengawalan ketat KRI Kerapu, KRI Sidat dan satu kapal patroli Polair Mabes Polri. Pantauan Kaltim Post (JPNN Group), mereka mengenakan pakaian kerja dan terlihat sangat sehat.

“Rencananya selepas sandar, para ABK yang selamat akan langsung mendapatkan perawatan medis. Kemudian akan ada pemeriksaan intensif di Markas Direktorat Polair Polda Kaltim,” papar Direktur Polair Polda Kaltim Kombes Pol Omad.

Setelah itu, Lanal Balikpapan akan melakukan pemeriksaan TB Charles 001 guna mengetahu apakah ada proyektil dari penyandera atau tidak.

Komandan Kapal KRI Kerapu 128, Mayor Laut Pelaut Listya Budi mengatakan, enam ABK yang berhasil menyelamatkan diri ditemukan KRI Kerapu 812 dan KRI Multatuli.

Sat itu, kedua kapal tersebut sedang  operasi di wilayah Alur Laut Kepulauan Indonesia Dua atau (Alki 2) di perairan Selat Makassar.

“Setelah mendapatkan perintah untuk mencari TB Charles, akhirnya KRI Kerapu berhasil menemukan kapal ini di perairan Selat Makassar dalam kondisi enam ABK selamat dan tidak ada yang terluka. Selama perjalanan para ABK juga bersifat kooperatif,” tuturnya. (riz/bp-24/jos/jpnn).