60 Sukarelawan Gerakan Mobil Masker Sisir Pantura
jpnn.com, JAKARTA - Sebanyak 60 sukarelawan menggunakan 20 mobil Triton milik Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BNPB) dikerahkan sepanjang Pantai Utara (Pantura) Pulau Jawa.
Para relawan itu nantinya akan membagikan masker di kota-kota penting wilayah Pantura, mulai dari Kota Cirebon, Kota Tegal, Kabupaten Brebes, Kabupaten Pemalang, dan Kota Pekalongan.
Para sukarelawan yang terlibat dalam program Gerakan Mobil Masker untuk Masyarakat (GMM) dilepas langsung oleh Tenaga Ahli Kasatgas Penanganan Covid-19 Bigjen Imam Pramukarno di Sekretariat Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Pusat, Gedung Is Plaza, Jakarta Pusat, Kamis (20/9).
"Kami akan memberikan empat masker kain kepada setiap orang di titik-titik yang sudah kami tentukan. Yang jelas, titik-titik ini merupakan daerah yang berpotensi kerumunan," ujar Imam dalam keterangan tertulis.
Imam menilai Jalur Pantura merupakan zona merah yang tingkat penularan kasus Covidnya termasuk tinggi.
Oleh karena itu, selama tiga hari mulai Kamis sampai Sabtu (4/9), para relawan akan membagikan masker gratis.
“Para sukarelawan dibekali 80 ribu masker dan disiapkan juga cadangan masker yang dibawa dengan satu unit mobil boks dengan kapasitas 100 ribu masker. Mobil ini diupayakan mendekat daerah sasaran,” ujar Imam.
Jenderal polisi bintang satu itu menjelaskan sasaran pembagian masker tertuju pada pedagang kaki lima kuliner, pedagang pasar tradisional, dan tempat-tempat ibadah.
Di beberapa wilayah yang ada ojek online, pembagian masker ini juga dilakukan.
Titik-titik yang akan didatangi para sukareawan untuk pembagian masker, antara lain Terminal Harjamukti, PKL Kebon Pelok, Masjid Katiasa, Pasar Harjamukti, Masjid Nurul Amal, PKL Graksan, Pasar dan PKL Perum.
Tim kedua membagi di PKL Bawah Layang, Pegambiran, dan Pangkalan Ojek.
Ada juga Masjid Agung Cipta Rasa, Kawasan Alun-alun, Kasepuhan, Pasar Kanoman, Wisata Kraton, Kasepuhan, Pusat Grosir Cirebon, Shelter Pendangan, Masjid Raya At Taqara, Shelter PKL Alun-alun, Stasiun Kejaksaan, Pasar Kramat, dan Markas Kuliner Jalan Cipto.
Selain itu, sukarelawan akan turun ke Shelter Jalan Sutomo, Shelter Jalan Sudarsono, Shelter Bima Kuliner, Masjid Majasem, Gua Sunyaragi, Pangkalan Grab dan Ojek Cirebon Super Block, dan Pasar Gunung Sari.
Para sukarelawan juga mengedukasi masyarakat tentang bagaimana menjalankan protokol kesehatan terutama dalam menggunakan masker.
"Ini tidak mudah, butuh keberanian, keterampilan, dan latihan," ujar dia. (tan/jpnn)
Jangan Sampai Ketinggalan Video Pilihan Redaksi ini: