Ajak Masyarakat Peduli Fauna Melalui Lomba Foto
jpnn.com, JAKARTA - Taman Safari Indonesia (TSI) tahun ini kembali mengadakan kompetisi International Animal Photo Competition (IAPC).
TSI menggandeng KLHK dan salah satu forum fotografer terbesar di Indonesia, id-photographer dalam event tahunan ini.
Pada acara launching IAPC 2019, Direktur Keanekaragaman Hayati, KLHK, drh. Indra Eksploitasia, yang hadir mewakili Menteri LHK, membuka secara resmi kompetisi ini.
BACA JUGA : 5 Penyakit Ini Bisa Diatasi dengan Minum Air Putih
Dalam sambutannya, Indra menyatakan bahwa Indonesia merupakan negara mega biodiversity terbesar ketiga setelah Brazil dan Kolombia. Mengacu pada Indonesian Biodiversity Strategy and Action Plan (IBSAP) 2015-2020, Indonesia tercatat memiliki 1.605 jenis burung, 723 jenis reptil, 385 jenis amphibi, 720 jenis mamalia, 1.248 jenis ikan air tawar, 197.964 jenis invertebrata, 5.137 jenis arthropoda (termasuk jenis-jenis arachnida), serta 181.847 jenis serangga termasuk 30.000 diantaranya dari ordo hymenoptera (tawon, lebah dan semut).
Indra melanjutkan, dalam dunia flora Indonesia tercatat memiliki 91.251 jenis tumbuhan berspora, 120 jenis gymnospermae, serta sekitar 30.000-40.000 jenis tumbuhan berbunga (angiospermae), yang dari perkiraan tersebut, hingga saat ini baru terindentifikasi 19.112 jenis.
Banyak di antara keanekaragaman jenis fauna Indonesia yang sudah sangat dikenal secara global.
Flagship species tersebut antara lain Harimau Sumatera, Gajah Sumatera, Badak Sumatera, Badak Jawa, Orangutan Kalimantan, Orang Utan Sumatera, Orangutan Tapanuli, Anoa, Komodo, serta jenis-jenis burung Cenderawasih.