Alami Pelecehan di Salon, Jessica Iskandar: Saya Mau Cerita Aja

jpnn.com - JAKARTA - Jessica Iskandar mengunggah sebuah foto surat laporan ke polisi atas perlakuan salah seorang terapis yang menanganinya di Irwan Salon, Kota Kasablanka.

Dia mengunggah foto pada Senin (23/2), dan kejadian di salon, beberapa hari sebelumnya.

Dia menulis pesan untuk para follower-nya agar memilih terapis perempuan jika melakukan perawatan di salon kecantikan.
 
Presenter Pesbukers itu mengaku telah mengalami pelecehan seksual dari terapis berinisial N. Terapis tersebut mengambil video Jessica saat sedang di-creambath.

Merasa tersinggung dengan tingkah terapis tersebut, Jessica melaporkannya ke Polda Metro Jaya pada 19 Februari. Namun, laporan itu dicabut keesokan harinya.
 
"Saya cuma mau cerita aja. Udah nggak ada apa-apa kok," ujar Jessica setelah mengisi acara Pesbukers di Studio antv, Epicentrum, Jakarta Selatan, kemarin (25/2).
 
Humas Polda Metro Jaya Kombespol Martinus Sitompul mengatakan, Jessica dan salon tempat N bekerja sudah berdamai. Menurut Martinus, N mengakui perbuatannya yang merekam Jessica di salon tersebut.

Namun, hal itu dilakukan semata-mata karena iseng. N mengaku mengidolakan sosok Jessica yang cantik dan lucu. Tapi, karena perbuatannya itu, N hampir saja masuk penjara.
 
Salon tempat N bekerja juga sudah meminta maaf kepada Jessica atas ulah karyawan mereka yang kurang menyenangkan.
 
Mira, humas Irwan Salon, mengatakan, pihaknya belum bertemu Jessica sama sekali. Tapi, mereka terus berkomunikasi dengan pengacara Jessica untuk mengikuti perkembangan kasus tersebut.

Mereka mau kooperatif dan memudahkan polisi menyelidiki kasus yang mencemarkan nama baik salon kecantikan tersebut. Mira mengatakan, pihaknya menghadirkan empat saksi dan memberikan ponsel milik N kepada polisi untuk diperiksa.
 
"Kami sangat menyesal atas perlakuan yang diterima Jessica. Kemarin N juga sudah ditahan di polda setelah dilaporkan. Kami memberikan sanksi dengan memutus hubungan kerja dia hari itu juga," tegas Mira. (yas/c7/dos)