Alasan Notaris Cantik tak Gratiskan Makanan di Warung Ikhlas
jpnn.com - BONTANG –Cintya Ayu Rishanty memang menjual makanan murah di Warung Ikhlas miliknya yang ada di rumahnya di Jalan Parikesit Nomor 4, Bontang Baru, Kalimantan Timur.
Namun, Ayu juga punya misi khusus terhadap kaum duafa yang membeli makanan di warungnya. Ayu tak mau menggratiskan makanannya dengan harapan kaum miskin tetap berjuang.
”Konsep penjualan ini adalah diberikan murah tapi tidak gratis. Berharap agar kaum duafa tetap ada usaha,” kata Ayu pada reporter Bontang Post Veri Sakal, Jumat (27/5) lalu.
Dia menambahkan, menu Warung Ikhlas tidak berbeda seperti warung pada umumnya. Seperti lauk, ayam disaus mentega, kari, opor, dan ada juga lele goreng. Sedangkan untuk sayur, ada sayur buncis, campur tempe, dan sayur terong.
Agar tidak bosan, diberi variasi dengan menambah telur, ikan tongkol, dan ketamba.
“Bila tidak habis terjual, makanan tersebut akan diberikan secara gratis ke penunggu pasien di kelas III Rumah Sakit Amalia,” tambah wanita yang berprofesi sebagai Notaris Pejabat Pembuat Akta Tanah (PPAT) itu. (bp/jos/jpnn)