Andi Arief Bakal Perkarakan Hotel Tempatnya Ditangkap
jpnn.com, JAKARTA - Mantan Wakil Sekretaris Jenderal Partai Demokrat (PD) Andi Arief bakal memolisikan sejumlah pihak yang telah merugikannya. Hal itu berkaitan dengan kasus dugaan penyalahgunaan narkoba yang menjeratnya.
Setelah mengancam bakal memerkarakan petinggi salah satu stasiun televisi swasta, Andi juga bakal melaporkan manajemen Hotel Peninsula, Slipi, Jakarta Barat. Di hotel itu pula polisi menangkap Andi terkait kasus dugaan narkoba.
"Saya coba untuk mempersoalkan Hotel Peninsula secara hukum, karena di berbagai media sudah menghabisi saya juga, sudah membuat trial by the press juga terhadap saya,” kata Andi kepada wartawan, Selasa (11/3).
Berita terkait: Lho, Kok Tes Urine Andi Arief di RSKO Negatif?
Padahal, kata Andi, Hotel Peninsula tak pantas berbicara terkait kasusnya. Sebab, Hotel Peninsula bukan aparat penegak hukum seperti Badan Narkotika Nasional (BNN) ataupun Polri.
Andi yang hari ini menjalani pemeriksaan kedua di Rumah Sakit Ketergantungan Obat (RSKO) Jakarta juga mengaku berkonsultasi soal kondisi psikologis anaknya. Mantan staf khusus kepresidenan itu menuturkan, buah hatinya terguncang karena pemberitaan yang membuat eks aktivis mahasiswa itu seperti penjahat.
"Jadi fokus saya hari ini adalah berkonsultasi bagaimana menyelamatkan suasana psikologi kedua anak saya," imbuh Andi. Baca juga: BNN Tegaskan Andi Arief Tetap Direhabilitasi
Sebelumnya jajaran Direktorat Narkoba Bareskrim Polri menangkap Andi pada Minggu lalu (3/3) pukul 18.30 di kamar 1214 Hotel Menara Peninsula, Slipi, Jakarta Barat. Menurut polisi, hasil tes urine menunjukkan Andi positif menggunakan narkoba jenis sabu-sabu.(cuy/jpnn)