Anggota Bajing Loncat Dibekuk, Orangnya Kurus, Tangan Bertato, nih Wajahnya
jpnn.com - PALEMBANG -- Aparat Polsekta Kertapat, Palembang, menangkap salah seorang anggota komplotan bajing loncat bernama Irsyad (20).
Warga Kecamatan Pemulutan, Ogan Ilir, itu diduga merupakan anggota kawanan bajing loncat yang biasa beraksi di kawasan Jl Sriwijaya Raya, yang jadi perlintasan penghubung antara Palembang dan Ogan Ilir. Komplotan ini biasa menyasar mobil truk angkutan.
Pemuda yang sebelumnya juga pernah dipenjara pada 2012 silam, ditangkap lagi dalam aksi yang sama. Ia dan komplotannya, menggasak tujuh ban truk yang diangkut dalam perjalanan ke Palembang, di pertengahan Desember lalu.
Setelah sempat kabur, Irsyad akhirnya menyusul dua temannya, Kinoy dan Sawal yang lebih dulu ditangkap polisi di malam kejadian. Saat itu, motor keduanya terjatuh, saat anggota komplotan itu mencoba memanjat truk yang mengangkut ban.
"Waktu itu tugas aku cuma mungut ban. Kami jual Rp200 ribu sikok. Pas kawan kami tetangkap tu, kami kabur galo," kata Irsyad di Mapolsekta Kertapati, kemarin (9/1).
Pengakuan Irsyad, kelompoknya kerap beraksi berenam dengan tiga sepeda motor. Wilayahnya, mulai dari Simpang Pemulutuan, sampai jembatan Musi II Palembang. "Tergantung apo isi truk tulah. Terkadang kami dapat getah karet. Ini dapat ban. Hasilnyo kami bagi berenam tulah," ungkap Irsyad.
Aparat bakal mengejar tiga tersangka lagi yang masuk Daftar pencarian orang. "Tersangka ini ditangkap setelah diintai saat akan kembali beraksi dengan kelompok lain. Saat ini kami masih kembangkan, dan proses tersangka yang telah tertangkap," kata Kapolsek Kertapati AKP Mayestika Hidayat didampingi Kanit Reskrim Ipda Azwan. (aja/sam/jpnn)