Antibodi Manusia Kloning Diujicobakan untuk Obati Pasien HIV
Peneliti Australia dan penderita HIV menyambut baik hadirnya pengobatan baru untuk penyakit yang melemahkan sistem kekebalan tubuh manusia ini dengan menggunakan antibodi manusia kloning untuk memerangi virus HIV.
Uji coba pengobatan baru ini pada manusia ini mulai dilakukan, antibodi manusia kloning itu sendiri diambil dari Antibodi yang dipanen dari pasien positif HIV langka yang sistem kekebalan tubuh telah terbukti mampu menyerang beberapa strain virus.
Dosis tertinggi, diberikan kepada 8 pasien, telah mampu mengurangi jumlah virus didarah mereka antara 8 dan meningkat hingga 250 kali hanya dalam waktu 28 hari.
Pakar Imunologi dan transmisi HIV di Institut Kirby Sydney, Stuart Turville, mengatakan merupakan sebuah prestasi yang unik bagi tubuh manusia untuk dapat memproduksi beragam antibodi semacam ini.
"Fitur umum dari antibodi kloning seperti ini adalah bahwa mereka memang bukan antibodi normal dan mereka memiliki berbagai macam fitur yang tidak biasa," katanya.
"[Para peneliti telah] mengidentifikasi antibodi yang sangat indah yang secara alami ada dan mereka melakukan penelitian yang sangat indah dalam konteks untuk menentukan berapa banyak antibodi Anda akan perlu untuk memberikan seseorang untuk melihat efek perlindungan."
"Tapi saya pikir dalam konteks vaksin, jika kita bisa mengajarkan tubuh kita untuk membuat salah satu dari antibodi ini, maka itu akan menjadi hal yang sangat menarik." katanya.