ARGENTINA Vs KROASIA: Menanti Aksi Carlitos

jpnn.com - LONDON - Carlos Tevez akan mengakhiri pengasingannya selama tiga tahun di level internasional saat Argentina menghadapi Kroasia dalam ujicoba di Boleyn Ground, London, dinihari nanti. Laga itu menjadi penampilan pertama Carlitos sejak terakhir membela Argentina di Copa America 2011.

Tevez terpental dari skuad Argentina setelah dirinya menjadi satu-satunya pemain yang gagal mengeksekusi penalti ke gawang Uruguay di perempat final Copa America 2011. Akibat kegagalannya, Albiceleste tersingkir dari kompetisi. Kemudian, pelatih Argentina saat itu, Alejandro Sabella, tak lagi memanggil Carlitos.

Tevez bahkan tak dipanggil saat Piala Dunia 2014 lalu. Sabella meyakini Carlitos tak cocok bermain bersama Messi. Namun nasibnya berubah setelah Gerardo Martino menjabat sebagai pelatih baru Albiceleste menggantikan Sabella. Eks pelatih Barcelona ini mau membuka pintu timnas yang selama tiga tahun tertutup rapat untuk Tevez.

Martino tak bisa memalingkan diri dari Tevez yang musim ini tampil impresif dengan mencetak delapan gol dari 10 laga bersama Juve di Serie A. Berbeda dengan Sabella, Martino juga yakin Tevez bisa bermain padu dengan Lionel Messi di lini depan.

"Adalah fakta bahwa Messi bermain sangat baik dengan Higuain dan Aguero, dan kami lupa bahhwa di masa lalu dia juga pernah berduet dengan Tevez. Saya tak bisa menjamin Tevez apakah akan bermain sebagai starter atau pengganti, tetapi akan terjadi nanti bahwa Messi dan Tevez akan kembali bermain bersama," jelas Martino seperti dilansir Fifa.com.

Argentina tak akan diperkuat Marcos Rojo, Ezequiel Garay dan Federico Fernandez karena cedera. Sedangkan pelatih Kroasia Niko Kovac sengaja tidak memanggil bintang-bintang seperti Luka Modric dan gelandang Barcelona Ivan Rakitic. Keputusan Kovac menyimpan sejumlah pilarnya agar mereka tampil maksimal saat menghadapi laga penting melawan Italia dalam lanjutan kualifikasi Piala Eropa 2016, akhir pekan nanti.

Meski demikian, Kovac tetap memasukkan sejumlah bintang seperti Matteo Kovacic, Marcelo Brozovic dan Alen Halilovic. Dia yakin tim yang dibawanya ke London akan mampu meladeni permainan Lionel Messi dan kawan-kawan.

"Saya tidak takut pada tim manapun, saya tidak takut. Argentina merupakan sebuah tantangan kepada pemain saya untuk melihat siapa yang bisa menghadapi lawan seperti Argentina. Jika pemain tidak termotivasi, mereka melakukan kesalahan," ujar Kovac. (ish)