Rabu, 06 Agustus 2008 – 17:19 WIB
Arif Rahman, disela-sela jumpa pers film terbarunya. Agus/JPNN
JAKARTA – Pemain film dan bintang sinetron Arif Rahman bingung mengatur waktu salat dengan jadwal syuting. Apalagi sebelum syuting harus menghabiskan waktu banyak untuk di make-up. Hanya saja, sementara ini dia mengatasinya dengan menjamak (menggabung) dua salat. jpnn.com - ”Ya, gimana cara mengaturnya antara waktu salat dengan syuting. Misalnya untuk syuting malam, sejak magrib sudah harus make-up. Makanya, terkadang aku jamak sama isya,” terang Arif kepada www.jpnn.com, di Jakarta, Rabu (6/8).
Apalagi, terang cowok kelahiran Jakarta, 4 Oktober 1986 itu, ketika syuting tak ada temannya yang bisa mengingatkannya untuk salat lima waktu. ”Kalau di rumah, aku sih jarang bolong salatnya. Kan ada mama juga yang sering ingatin. Kalau syuting kan ga ada temen yang alim-alim banget,” ujar anak dari Nurhasanah, yang juga manajernya itu.
Hanya saja, Arif tetap bangga dengan dirinya. “Ternyata, satu kru dengan aku pun banyak yang ga pernah salat, dan ga bisa baca quran. Aku masih bangga, masih jarang bolong. Ke depannya gimana, ya jalani aja dulu,” terang pacar dari calon dokter Tara Pratita itu ramah. (gus/jpnn)