Arthadal Chronicles, Drama Korea di Zaman Purbakala

jpnn.com - Eun-Seom (Song Joong-ki) terlahir dengan menanggung kutukan. Dia merupakan seorang Igutu, anak hasil pernikahan Neanthal dan ras manusia Saram, yang tidak diakui keberadaannya. Apalagi, dia lahir ketika komet biru melintas. Dalam ramalan kuno di kota Arthdal, anak yang terlahir di saat tersebut ditakdirkan membawa malapetaka.

Di momen langka itu, Tan-ya (Kim Ji-won), putri semata wayang ibu spiritual klan Wahan, lahir. Ibunya meninggal saat persalinan. Klan Wahan percaya, Tan-ya kelak menjadi pemimpin yang mampu mengangkat klan mereka.

Arthdal sendiri telah menjadi kota yang maju di bawah pimpinan Tagon (Jang Dong-gun). Dia memerintahkan pasukannya untuk menumpas mereka yang bukan ras Saram. Namun, tidak banyak yang tahu bahwa putra penguasa Arthdal tersebut adalah seorang Igutu.

Dibandingkan drama Korea bertema sejarah lainnya, Arthdal Chronicles menawarkan kisah yang segar. Latar cerita ada di zaman purbakala. Selain manusia, ada ras yang memberikan warna pada cerita. Namun, alur kisahnya tetap serupa dengan drama sageuk. Ada perebutan takhta, konflik keluarga, serta kisah cinta segitiga. Tokohnya pun ''melimpah''.

BACA JUGA: Parasite, Drama Korea Visioner yang Berjaya di Festival Film Cannes

Di Korea, Arthdal Chronicles mendapatkan respons kurang apik. Sebab, serial baru tvN itu dianggap mendompleng Game of Thrones. Konsep karakter hingga ''drama'' antartokoh nyaris sama. Namun, hal tersebut berlawanan dengan rating tinggi di tiap episode.

Proses produksi drama itu memang menjanjikan. Drama garapan rumah produksi Golden Dragon dan KPJ tersebut menelan dana KRW 45 miliar (Rp 550,7 miliar). Cast utamanya keren. Ada Song Joong-ki, Kim Ji-won, Jang Dong-gun, dan Kim Ok-vin. Cameo yang dihadirkan pun tidak kalah keren. Ada rapper ONE (yang memerankan Cha Si-an di Her Private Life), Nichkhun 2PM, hingga yang bikin heboh di akhir pekan lalu: Jisoo BLACKPINK.

Sutradara Kim Won-seok menyatakan, dirinya dan tim telah melakukan yang terbaik. ''Sulit untuk memenuhi standar tinggi penonton Korea. Saranku, silakan menonton tanpa ekspektasi berlebihan,'' tegasnya dikutip dari Korea Herald. (Soompi/fam/c22/jan)