Ayo, Gabung Meliuk-liuk Mengukir Prestasi
jpnn.com - Terbentuk sejak tahun 2005, karir dan prestasi komunitas Break Dance Manado semakin meroket. Kecintaan terhadap break dance, dengan gerakan meliuk-liuk tentunya yang mengantarkan mereka ke berbagai event dance.
Tak hanya tampil dalam berbagai event, komunitas ini juga kerap kali mendapat kesempatan untuk melatih tim-tim lainnya. Ditemui di Coffee Island Megamall, Daniel Umbex yang merupakan ketua komunitas ini bercerita tentang perjalanan panjang komunitasnya.
Komunitas ini pun menjangkau semua kalangan. “Saat ini dalam komunitas ada 6 tim, setiap tim memiliki 20 orang member. Perjalanan panjang pun kami lalui dari tahun ke tahun. Salah satu yang paling berkesan, ketika kami masuk di ajang nasional Indonesia Mencari Bakat (IMB) pada tahun 2012,” ungkapnya dilansir Manado Post (Grup JPNN).
Daniel mengungkapkan, kalau timnya tak pernah jenuh mengejar prestasi. “Saat ini salah satu perwakilan tim, Rejasq Squad sedang berjuang di ajang lomba dance nasional, The Dance Icon Indonesia 2 yang disiarkan salah satu TV nasional,” imbuhnya.
Ia berharap dukungan dari warga Manado untuk Rejasq Squad. Dimas, salah satu anggota komunitas Break Dance Manado, menuturkan bahwa ia pribadi mendapatkan banyak manfaat sejak bergabung bersama komunitas ini.
“Saya bisa explore (menjelajah, red) lebih jauh lagi skill dan talenta yang saya miliki," ungkap member yang masih duduk di bangku sekolah ini.
Ketika ditanya tentang pembagian waktu, Dimas ternyata punya trik sendiri. “Kegiatan di sekolah dan dance tidak pernah bentrok. Sepulang sekolah biasanya saya bikin PR dulu, kalau urusan sekolah sudah beres, saya bisa langsung lanjut latihan bersama tim,” ucapnya.
Daniel mengajak anak-anak muda Manado untuk selalu mengembangkan minat, bakat dan talenta yang dimiliki. “Untuk teman-teman yang punya bakat dance dan ingin menambah pengetahuan juga mendapatkan banyak dampak positif, ayo segera gabung bersama kami! Kita sama-sama belajar dan mencetak prestasi,” ajak Daniel.(sartika luma/fri/jpnn)