Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

Baru Kenal di Facebook, Diajak ke Rumah Kosong, Disuruh Tiduran, Lalu....

Rabu, 02 Maret 2016 – 09:38 WIB
Baru Kenal di Facebook, Diajak ke Rumah Kosong, Disuruh Tiduran, Lalu.... - JPNN.COM
Ilustrasi

jpnn.com - BEKASI - Seorang siswi SMA kelas III berinisial MS, 16, dicabuli secara bergilir oleh empat pemuda di sebuah rumah kontrakan kosong, yang beralamat di Jalan Jatimakmur RT 04 RW 19, Kecamatan Pondokgede, Kota Bekasi, Senin (29/2) malam. Kabar baiknya, para pelaku cabul berhasil diringkus petugas dari Polresta Bekasi Kota.

Keempat yang ditangkap adalah Arif Rahman (17), Ahmad Ramdani (19), Ari Kembarullah (21), dan Eka Saputra (23). ”Mereka kami tangkap tanpa perlawanan di rumahnya masing-masing di daerah Kota Bekasi,” kata Kapolresta Bekasi Kota, Kombes Hery Sumarji, Selasa (1/3) siang.

Hery menambahkan, kejadian ini bermula ketika korban membuat janji untuk bertemu dengan pelaku Arif di belakang Stadion Bekasi, Kecamatan Bekasi Selatan, Kota Bekasi. Mereka sebelumnya baru saling kenal melalui jejaring sosial Facebook.

Tak disangka saat menjemput korban menggunakan motor, Arif membawa rekannya Eka. Mereka bertiga lalu pergi ke sebuah rumah kontrakan kosong di dekat rumah pelaku Arif. Di sana sudah ada dua pelaku lainnya Ahmad dan Ari.

Sesampainya di lokasi, diceritakan Hery, korban diminta untuk tiduran di lantai. Disitu, pelaku Eka, lalu meminta tiga rekannya yang lain untuk mengawasi keadaan di luar rumah. Sementara dia, mencabuli MS hingga korban menangis. Pelaku juga sempat mengancam akan menghabisi korban. ”Setelah melampiaskan nafsu bejatnya, tiga pelaku yang lain lalu masuk dan mencabuli korban,” kata Hery.

Usai mencabuli korban, para pelaku lalu menurunkan korban di tengah jalan. Tak terima dilecehkan tersangka, MS lalu melaporkan kejadian ini ke Mapolresta Bekasi Kota. ”Dari situ polisi melakukan pemeriksaan dan mendapatkan ciri-ciri dan identitas pelaku. Kemudian mereka kami ringkus di rumahnya masing-masing,” jelasnya. (dny/dil/jpnn)

Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

X Close