Batal Senam di Stadion Patriot Gegara Izin Dicabut, Begini Kata Anies

jpnn.com, BEKASI - Bakal Calon Presiden dari Koalisi Perubahan Anies Baswedan menghadiri acara jalan sehat yang diselenggarakan Partai Keadilan Sejahtera (PKS) di Jalan Jenderal Ahmad Yani, Kota Bekasi, Sabtu (29/7) pagi.

Adapun acara yang dihadiri Anies itu sebelumnya merupakan senam sehat di Stadion Patriot Candrabhaga.

Namun, senam batal digelar karena Pemkot Bekasi tiba-tiba mencabut izin pakai stadion.

Anies pun bersyukur acara jalan sehat sambil menyapa warga Kota Bekasi itu tetap meriah dan berlangsung lancar.

"Luar biasa meriah, sambutan masyarakat bersama dengan PKS Bekasi yang pagi hari ini olahraga bersama dari mulai senam, flashmob, kemudian malah jadi jalan bersama, ada juga konvoi menyambut dari masyarakat," kata Anies kepada awak media.

Menurut Anies, meriahnya acara tersebut membuktikan kader PKS dan para pendukungnya tetap solid meski dihadapkan berbagai tantangan.

"Insyallah kegiatan seperti ini bisa mengirimkan pesan kepada masyarakat bahwa ada antusiasme untuk bersama-sama mendorong kemajuan mengadilkan keadilan," ujar Anies.

Presiden PKS Ahmad Syaikhu yang ikut mendampingi Anies dalam acara itu pun meminta seluruh kader dan warga pendukung Anies tidak gentar meski ada rintangan mengadang.

"Pantang mundur yah, jadi, kami PKS insyaallah dengan adanya berbagai tantangan, rintangan seperti ini, insyaallah PKS tidak akan mundur memperjuangkan Pak Anies," ujar Syaikhu.

Sebelumnya, Pengurus DPD PKS Kota Bekasi geram atas sikap Plt Wali Kota Tri Adhianto yang mencabut izin pakai Stadion Patriot Candrabhaga untuk acara senam yang bakal dihadiri Anies Baswedan pada Sabtu (29/7) pagi.

Ketua DPD PKS Kota Bekasi Heri Koswara mengatakan keputusan Plt Wali Kota itu telah mencederai demokrasi.

Padahal Stadion Patriot Candrabhaga itu merupakan fasilitas publik yang bisa digunakan oleh seluruh warga.

PKS selaku penyelenggara acara itu sebetulnya sudah mengantongi izin pakai stadion dari Pemkot Bekasi pada Rabu (26/7).

PKS pun berkomitmen peserta acara itu tidak bakal menginjak rumput stadion yang akan digunakan pertandingan Liga 1 pada Sabtu malam.

Namun, pada Jumat siang, PKS menerima surat pencabutan izin pakai stadion secara mendadak dan sepihak dengan alasan venue itu bakal digunakan pertandingan Liga 1.

"Sesungguhnya sebelum surat izin keluar sudah sama-sama kami ketahui, karena Selasa kami dengan kepala dispora survei ke sana, kami akan komitmen tidak akan menginjak rumput yang akan menjadi pertandingan, kami akan menggunakan jogging track."

"Sudah oke, keluar izin, tetapi tiba-tiba pada Jumat dibatalkan, kepemimpinan yang mengambil kebijakan seperti ini model apa?" kata Heri di Bekasi, Jumat (28/7). (cr1/jpnn)