Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

Bea Cukai Bantu Ekspor Perdana Santan Kelapa dari Palembang

Kamis, 15 Agustus 2019 – 10:20 WIB
Bea Cukai Bantu Ekspor Perdana Santan Kelapa dari Palembang - JPNN.COM
ILUSTRASI. Kegiatan ekspor santan kelapa. Foto: Humas Bea Cukai

jpnn.com, PALEMBANG - PT Kelapa Puncak Nusantara melakukan ekspor perdana komoditi santan kelapa pada Sabtu (10/8) bertempat di Desa Pemulutan, Kabupaten Ogan Ilir.

PT. Kelapa Puncak Nusantara sebelumnya merupakan eksportir komoditi Kelapa yang kini telah mengembangkan produk ekspornya menjadi Santan dalam bentuk beku untuk di ekspor dengan negara tujuan China dan Hongkong.

Dalam kesempatan tersebut, Gubernur Sumatera Selatan, H. Herman Deru mengapresiasi kegiatan ekspor tersebut.

“Saya kira ini bagus dan membanggakan, tidak hanya produk bahan baku tetapi juga produk olahan dapat di ekspor. Harapan saya selain santan juga bisa dapat dikembangkan menjadi produk olahan lain seperti minuman dan makanan dari bahan kelapa. Ini juga harus ditiru para eksportir lain di Sumatera Selatan. Peran aktif dari instansi seperti Bea Cukai, Karantina dan dinas terkait sangat dibutuhkan untuk mendorong usaha eksportir ini, ujar Herman Deru dalam keterangan pers Humas Bea Cukai.

Sementara itu, Kepala Kantor Bea Cukai Palembang, Meidy Kasim, mengungkapkan bahwa Bea Cukai akan terus berupaya membantu para pelaku usaha dalam negeri untuk dapat melakukan kegiatan ekspor.

“Hal ini sejalan dengan fungsi kami untuk memfasilitasi perdangagan dan membantu industri dalam negeri agar dapat bersaing. Melalui pemanfaatan fasilitas kepabeanan, kami akan terus berupaya mendorong geliat ekspor untuk menumbuhkan perekonomian dalam negeri,” pungkas Meidy.(adv/jpnn)

PT Kelapa Puncak Nusantara melakukan ekspor perdana komoditi santan kelapa pada Sabtu (10/8) bertempat di Desa Pemulutan, Kabupaten Ogan Ilir.

Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News