Begini Cara TNI AL Bantu Masyarakat Pesisir

jpnn.com - BANTEN - TNI Angkatan Laut (TNI AL) tidak berpangku tangan. Bersama Pemerintah Provinsi Banten, TNI AL melaksanakan Operasi Bakti Bedah Desa Pesisir di Desa Teluk, Kecamatan Labuan wilayah Kabupaten Pandeglang.

Kepala  Staf Angkatan Laut (Kasal) Laksamana TNI Ade Supadi meresmikan sejumlah sarana dan prasarana fisik yang berhasil dibangun di wilayah tersebut pada Selasa (07/04).
 
Kegiatan bedah desa pesisir diisi dengan berbagai kegiatan seperti pembangunan sarana fisik di Desa Teluk yakni renovasi Tempat Pelelangan Ikan (TPI) berupa pemasangan plafond dan lantai, renovasi musala dan infra struktur pendidikan.
 
Program dilaksanakan selama satu bulan sejak 10 Maret sampai dengan 10 April 2015. Kasal Laksamana TNI Ade Supandi mengatakan bahwa operasi bhakti yang dilakukan TNI AL dalam bentuk Bedah Desa Pesisir, bisa menjadi model bagi pemerintah daerah membantu para nelayan di sekitarnya.

"Sebelumnya TNI AL punya program seperti ini yakni Operasi Bhakti Surya Bhaskara Jaya. Sekarang kita hidupkan kembali dalam bentuk bedah desa pesisir untuk membantu meningkatkan kesejahteraan masyarakat khususnya para nelayan," katanya.
 
Menurut Kasal kegiatan bedah desa bisa saja dijadikan percontohan untuk diterapkan di daerah pesisir lainnya di Indonesia, tentunya dengan melibatkan berbagai pihak seperti Kementerian, Pemerintah Daerah serta pihak swasta dalam bentuk “Corporate Social Responsibility” (CSR).

“Tujuan kegiatan tersebut dalam upaya membantu para nelayan meningkatkan kesejahteraan dan pembinaan terhadap sumber daya manusia serta lingkungan daerah pesisir,” kata Kasal Laksamana TNI Ade Supandi, S.E. "Di daerah nanti bisa dilakukan melalui Lantamal-Lantamal bekerja sama dengan Pemerintah Daerah dan pihak swasta," tambahnya.
 
Peresmian dan puncak acara operasi bhakti TNI AL “Bedah Desa Pesisir” tersebut dihadiri Menteri Koperasi dan UMKM A.A.G.N. Puspayoga. Plt Gubernur Banten Rano Karno, Bupati Pandeglang Erwan Kurtubi, Kapolda Banten Brigjen Pol Boy Rafli Amar, serta para pejabat Forum Kordinasi Pimpinan Daerah Provinsi Banten. (jpnn)