Belum Punya Calon Gerindra-PKS Sudah Resmikan Koalisi
jpnn.com - CIKARANG PUSAT – DPC Partai Gerindra dan DPD PKS Kabupaten Bekasi mungkin selangkah lebih maju ketimbang partai lainnya. Karena kedua partai tersebut sudah sepakat berkoalisi di Pilkada 2017.
Pimpinan cabang kedua partai ini menandatangani kesepakatan koalisi di Kantor DPC Partai Gerindra Kabupaten Bekasi, Cikarang Pusat, Kamis (26/5). Dalam nota kesepakatan itu, secara umum kedua partai ini sepakat bergandengan menghadapi pemilihan kepala daerah.
Ketua DPD PKS Kabupaten Bekasi, M Nuh, mengatakan kesepakatan koalisi dengan DPC Gerindra hasil dari komunikasi yang terjalin selama ini. Menurutnya, koalisi ini sangat diperlukan untuk mengikuti pilkada.
Namun demikian, sambung Nuh, partainya tetap menjalin komunikasi dengan partai lain, seperti dengan DPC PDIP Kabupaten Bekasi. “Ini pembicaraan lama (koalisi dengan DPC Gerindra), namun baru sekarang diwujudkan. Ini merupakan kesepakatan bersama untuk melakukan koalisi DPD PKS dengan DPC Gerindra. Ini diperlukan untuk dipastikan akan layak jadi peserta pilkada besok,” ungkapnya.
Untuk tahap awal, baik DPC Gerindra dan DPD PKS Kabupaten Bekasi sudah memenuhi syarat maju di pilkada yakni memiliki jumlah kursi di parlemen minimal 10. Nuh yakin dengan koalisi yang sudah terbangun bisa mengajak partai lain untuk bergabung. “Ini akan jadi magnet bagi partai lain untuk merapat ke koalisi kita. Tapi untuk siapa-siapanya yang nanti akan menjadi B1 (calon bupati) dan B2 (calon wakil bupati), itu sifatnya usulan level DPD,” tuturnya.
Sementara itu, Ketua DPC Partai Gerindra Kabupaten Bekasi, Daris, mengatakan koalisi yang sudah dibangun dengan DPD PKS sebagai langkah awal membangun Kabupaten Bekasi. “Maju satu langkah, selanjutnya kita akan membahas bagaimana koalisi dengan partai lainnya yang diusung Gerindra maupun PKS,” ucapnya.
“Kita sudah sepakat untuk menggodok perencanaan koalisi di Pilkada 2017, DPD PKS akan memunculkan sisanya, keduanya masih akan melakukan pembahasan lanjutan,” sambungnya. (dan/dil/jpnn)