Belum Tentu Rhoma, Kans Tokoh Lain Masih Terbuka
jpnn.com - JAKARTA - Si Raja Dangdut Rhoma Irama disebut-sebut masuk dalam daftar nama calon presiden (capres) Partai Kebangkitan Bangsa (PKB). Bahkan, Rhoma sudah ikut keliling dalam kegiatan Safari Ramadan partai pimpinan Muhaimin Iskandar itu.
Namun, hal itu tidak berarti nantinya Rhoma bakal otomatis diusung jadi capres PKB. Menurut Ketua DPP PKB, Marwan Ja'far, saat ini partainya baru sebatas menginventarisir nama-nama sebagai bakal calon presiden.
"Secara organisasi PKB belum menetapkan capres. Jadi masih sebatas wacana bakal capres, bukan capres. Substansinya beda," kata Marwan di Jakarta, Kamis (25/7) malam.
Politisi muda yang memimpin Fraksi PKB DPR itu menambahkan, sampai saat ini partainya masih fokus pada upaya memenangi Pemilu Legislatif. Bahkan, lanjutnya, capres PKB baru akan ditentukan dalam Musyawarah Pimpinan Nasional (Muspimnas) yang digelar usai Pemilu Legislatif tahun depan.
Marwan menambahkan, faktor penting dalam penentuan capres PKB adalah hasil konsutasi dengan Pengurus Besar Nahdlatul Ulama dan para kiai berpengaruh di kalangan nahdliyin. "Yang harus diingat, capres PKB tidak ditentukan popularitas semata, tapi juga elektabilitas," tegasnya.
Marwan justru menegaskan, partainya sampai saat ini membuka pintu kepada para tokoh untuk membangun komunikasi dengan PKB. Hanya saja, PKB tidak dalam posisi menyosialisasikan tokoh-tokoh yang ingin maju sebagai capres ke publik.
“DPP PKB tidak dalam posisi memasarkan capres tertentu. Kalau Bang Haji (Rhoma, red) memang mendekati konstituen PKB, tapi belum tentu diusung PKB,” pungkasnya.(ara/jpnn)