Berkampanye di Tidore, Sultan Husain Hidupkan Semangat Kepahlawanan Sultan Nuku di Maluku Utara
Dia menyerukan kepada masyarakat untuk kembali pada akar budaya dan sejarah, menghormati para leluhur, dan menghidupkan kembali semangat kepahlawanan yang telah menjadi identitas rakyat Maluku Utara.
Masyarakat Maluku Utara, sebagai para joguru yang telah mewarisi kebijaksanaan para leluhur, diharapkan untuk bersatu padu dalam mengembalikan kejayaan dan keadaban Maluku Utara.
Menurutnya, kejayaan ini bukan sekadar cita-cita semu, tetapi sebuah warisan yang harus diteruskan dan dijaga bersama-sama.
Seperti Sultan Nuku yang dulu berhasil menggalang kekuatan rakyat untuk mengusir penjajah dari tanah Maluku, kini Sultan Alting Sjah hadir membawa harapan yang sama untuk masyarakat Maluku Utara.
Dalam dirinya, terdapat karakter kuat seorang pemimpin yang berjuang tanpa pamrih, yang rela mengorbankan diri demi kepentingan rakyat, dan yang tidak akan pernah mundur dari medan perjuangan demi membela kebenaran, penindasan, dan ketidakadilan.
Banyak di antara masyarakat yang yakin bahwa semangat perjuangan Sultan Nuku hidup kembali dalam diri Sultan Alting Sjah, Sang Jaziratul Mulk, yang dengan tegas dan berani berdiri untuk memimpin Maluku Utara menuju masa depan yang cerah.
Sultan Alting Sjah percaya bahwa Maluku Utara dapat bangkit kembali, dan ia bertekad untuk membawa rakyatnya ke arah yang lebih baik dengan prinsip dan nilai luhur yang dipegang teguh.
Menurut Sultan, ini bukan sekadar pernyataan biasa, melainkan sumpah di hadapan leluhur dan di hadapan rakyatnya.