Berkat Kotoran Sapi, Sukowati Field Raih Proper Hijau
jpnn.com - PT Pertamina Asset 4 Sukowati Field berhasil meraih penghargaan Proper Hijau atas komitmen dan pelaksanaan yang tinggi terhadap tanggung jawab sosial dan lingkungan (TJSL). Penghargaan tersebut diberikan oleh Kementerian Lingkungan Hidup Republik Indonesia dengan tujuan meningkatkan peran perusahaan dalam melakukan pengelolaan lingkungan
Untuk Sukowati Field, mereka melakukan kewajibannya berupa program tanggung jawab sosial di luar wilayah operasionalnya, yakni di Desa Kebonagung, Kecamatan Rengel, Kabupaten Tuban yang termasuk ring dua perusahaan. Program tanggung jawab sosial yang dilaksanakan adalah pemanfaatan limbah kotoran sapi menjadi biogas dan pupuk kompos berbasis penyelamatan lingkungan. Program ini tidak hanya memiliki dimensi ekonomi dan sosial melainkan juga lingkungan.
Sebelum tahun 2015, ternak sapi milik masyarakat dilepasliarkan sehingga limbah kotoran sapinya mencemari lingkungan sekitar. Perusahaan kemudian membantu mengubah pola kegiatan menjadi pengumpulan sapi dalam satu kandang komunal. Kotoran sapi tersebut dimanfaaatkan oleh masyarakat menjadi biogas dan pupuk kompos dengan bantuan drum plastik sebagai tempat penampung dan mesin pencacah. Melalui kegiatan ini, kelompok mampu menghasilkan biogas yang dapat digunakan untuk pengganti elpiji.
Kementerian KLHK bersama Dewan Pertimbangan Proper menilai unit bisnis Pertamina EP memiliki kinerja bagus dalam pelaksanaan TJSL. Selain 11 lapangan yang mendapatkan Proper Hijau, keempat unit bisnis Pertamina EP, yakni Pertamina EP Asset 1 Rantau Field di Aceh Tamiang, Nanggroe Aceh Darussalam; Pertamina EP Asset 3 Tambun Field di Bekasi, dan Subang Field di Subang, Karawang, Jawa Barat; dan Pertamina EP Asset 5 Tarakan Field di Tarakan, Kalimantan Utara meraih Penghargaan Proper Emas.
Predikat emas untuk Rantau Field diterima langsung oleh Direktur Hulu PT Pertamina (Persero) Dharmawan H Samsu. Hadir dalam malam penganugerahan Presiden Direktur PT Pertamina EP Nanang Abdul Manaf, Direktur Operasi dan Produksi Chalid Said Salim, Direktur Eksplorasi dan Penemuan Cadangan Baru Achmad Alfian Husein, serta Direktur Keuangan dan Pendukung Bisnis Fadjar Harianto Widodo.
”Perolehan Proper Emas dan Hijau tahun ini adalah hasil kerja keras dalam program pengembangan masyarakat yang dilaksanakan di seluruh unit usaha Pertamina EP di Tanah Air. Itu sebagai bentuk tanggungjawab sosial dan implementasi dari komitmen perencanaan pengelolaan lingkungan hidup,” kata Nanang Abdul Manaf. (JPNN/pda)