Bhayangkara FC vs Perseru: Ujian Pertama Pelatih Baru di Markas Baru
Persoalannya, di usia Firman sekarang, bakal tak mudah mengatasi permainan speed and power ala Papua. Apalagi, pindahnya M. Hargianto ke Persija Jakarta membuat BFC kehilangan benteng yang melindungi pertahanan.
Meski bukan kali pertama bermains sebagai bek kanan, Fatchu tentu tetap merasa lebih nyaman bermain di sisi kiri pertahanan. Dan, Muchlis belakangan tereduksi ketajamannya akibat minimnya kesempatan bermain sejak di klub sebelumnya, PSM Makassar.
Karenanya, BFC jelas berharap kepada ketajaman Thiago Furtuoso yang di Indonesia Soccer Championship 2016 menorehkan 15 gol. Tapi, Thiago juga belum terlalu lama pulih dari cedera.
“Sebagai pemain depan tentu saya berharap bisa mencetak gol. Semoga saya bisa melakukannya di pertandingan nanti,” ungkap Thiago seperti dilansir Jawa Pos hari ini.
Perseru, sebagaimana juga BFC, ditangani pelatih baru, Yusak Sutanto. Dan, seperti McMenemy pula, Yusak memuji BFC sebagai tim tangguh. “Jadi, akan sangat berbahaya jika kita hanya mewaspadai satu atau dua pemain saja,” bebernya.
Perseru musim ini lebih banyak mengandalkan para pemain muda dan talenta lokal asal Papua. Misalnya Muhammad Zaenuri dan Detius Muni. Mereka akan dipadukan dengan para pemain berpengalaman seperti Sukasto Efendi dan sang kapten Arthur Bonai. (dit/ttg)