Bisa Lolos Verifikasi PT LI, Ternyata Arema Belum Lunasi Gaji Pemain
jpnn.com - JAKARTA - Belum selesai hiruk pikuk kegagalan klub-klub Indonesia Super League (ISL) memenuhi syarat sebagai klub profesional yang ditetapkan Badan Olahraga Profesional Indonesia (BOPI), kini muncul borok klub yang berlaga di kompetisi sepakbola tertinggi di tanah air itu. Hal itu seiring tudingan bahwa manajemen Arema Cronus tak membayar gaji pemainnya.
Adalah Munhar, mantan pemain Arema Cronus yang terang-terangan mengaku belum dibayar oleh manajemen klub berjuluk Singo Edan itu. Munhar membeber nasibnya via melalui situs microblogging, Twitter.
"Bnyak status pemain,semua ud lunas trs aku kpn bos...,. Buat AREMA AREMA NIA.saya minta maaf,saya nggak bermaksud apa-apa saya hanya meminta hak saya yang nggak jelas kepastianya.kalian luar biasa," cuitnya.
Dia menunggu niat baik Arema karena sampai 13 Februari yang menjadi deadline pembayaran tunggakan gaji pemain, gajinya belum juga masuk. Padahal, dia udah tiga bulan lebih tak menerima pemasukan dari hak yang seharusnya menjadi miliknya itu.
Sayang, saat dikonfirmasi, manajemen Arema terlihat kurang antusias terhadap berita yang ada. Iwan Budianto, CEO Arema, juga menampik bahwa gaji Munhar yang belum dibayar mencapai tiga bulan.
"Kontrak dia harusnya selesai Februari ini. Karena gabung dengan Persebaya bulan Desember, sepertinya sisa gajinya yang belum terbayar satu setengah bulan," terangnya.(dkk/jpnn)