BPK Bakal Audit Khusus Pelindo II
jpnn.com - JAKARTA - Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) RI akan melakukan audit khusus terhadap kegiatan di PT Pelindo II sesuai dengan permintaan Panitia Khusus (Pansus) Pelindo II DPR.
Ini disampaikan Anggota BPK Achsanul Qosasi, usai menerima kedatangan Ketua Pansus Pelindo II DPR, Rieke Diah Pitaloka di kantornya, Senin (16/11). Achsanul juga mengungkap bahwa BPK juga memiliki temuan di sejumlah kegiatan perusahaan pelat merah pimpinan RJ Lino itu.
"Dari 20 temuan, 6 kami temukan terkait (pelabuhan) Kalibaru. Cuma memang kami tidak bahas sumber dananya. Itu tidak kami bahas, karena BUMN biasa berhutang. Kalau nanti teman-teman parlemen meminta audit khusus, mungkin akan kami lakukan," kata Achsanul.
Selain itu, BPK menurutnya juga telah melakukan analisa ekonomis apakah perpanjangan konsesi Jakarta International Container Terminal (JICT) kepada perusahaan asing menguntungkan rakyat atau tidak. "Nanti BPK akan menyampaikan mana hal yang wajar mana yang tidak," tambah mantan politikus Partai Demokrat itu.
Sementara Ketua Pansus Pelindo II Rieke Diah Pitaloka mengatakan sengaja datang ke BPK untuk menindaklanjuti hasil rapat Pansus Pelindo II tanggal 21 Oktober 2015.
"Pansus angket telah memutuskan, kami akan meminta audit investigasi dari BPK terkait persoalan-persoalan yang ada di Pelindo II. Di luar pengadaan barang yang sekarang prosesnya sudah dalam penganan kepolisian dan KPK," kata Rieke.
Hal yang paling krusial menurut politikus PDI Perjuangan itu antara lain soal perpanjangan konsesi JICT, global bon dan proyek New Priok atau Kalibaru. (fat/jpnn)