Cara Pemulihan Batin Akibat COVID-19, Semoga Bermanfaat
Cara Memulihkan Batin Akibat COVID-19, Semoga BermanfaatFokusnya diarahkan untuk proses penyembuhan. Gawai dipakai hanya untuk keperluan mendesak, atau sekadar memberi kabar kepada orangtua.
"Ketika saya mengalami panik berlebihan, saya juga memanfaatkan teknologi yang ada dengan berkonsultasi dengan psikolog lewat platform telemedicine."
Menurut Fidin, diperlakukan sama seperti biasa oleh orang-orang sekitar setelah dia sembuh dari COVID-19 juga merupakan sebuah bentuk dukungan.
Apalagi para penyintas juga semakin sadar dan melek soal COVID-19 serta tetap mengikuti protokol kesehatan, sebab mereka sudah merasakan sendiri "enggak enaknya" kena COVID-19, ujar Fidin.
Berkaca dari pengalaman, Anita mengatakan dukungan bisa didapatkan dari tetangga terdekat yang bisa membantu dari hal-hal mendasar, seperti memberikan makanan yang mengandung protein untuk membantu proses pemulihan.
Dukungan tak sekadar lewat barang, tapi bisa juga melalui perhatian lewat telepon atau sekadar pesan singkat.
Sebab, kata Anita, sapaan dan dukungan itu sangat berarti untuk orang yang terpapar virus corona, juga mereka di sekitarnya.
"Memang rasanya COVID-19 adalah penyakit yang 'sunyi atau sendiri', tapi sebenarnya kita sebagai manusia dapat selalu terhubung. Dan terhubung dengan yang lain sangat berarti bagi mereka yang terpapar atau caregiver," ujarnya.