Catat Sejarah, Warga Sorong Pesta Makan Puluhan Ribu Ikan

jpnn.com - SORONG -  Pasar Modern Rufei di Sorong, Papua Barat dibanjiri lautan massa. Acara gemar makan ikan yang digelar panitia dalam rangka menyemarakkan HUT ke-15 Kota Sorong, Jumat (27/2) diserbu ribuan warga. Maklum, baru kali ini dalam rangka HUT Kota, Pemkot menggelar makan gratis secara besar-besaran.  

Sesuai tema yang diusung, yakni kegiatan gemar makan ikan, semua meja hidangan yang disiapkan masing-masing SKPD (satuan kerja perangkat daerah) di lingkungan Pemkot menyuguhkan puluhan ribu ekor ikan dengan berbagai menu, mulai dari ikan bakar colo-colo, ikan bakar saos pedas, ikan kuah kuning dengan pelengkap yang berbalut tradisional, seperti singkong, keladi, batatas, pisang rebus dan menu lainnya. 

Selain warga Kota Sorong, acara makan ikan gratis yang dipimpin Wali Kota Sorong, Lambert Jitmau ini juga dipadati segenap pegawai Pemkot. Tinggal memilih meja stand SKPD mana yang disukai, warga bisa tambah sesukanya. 
Antusiasnya, warga mengikuti kegiatan gemar makan ikan terlihat dari lahapnya mereka menikmati hidangan yang disediakan. Tak heran, hanya dalam waktu satu, hampir semua hidangan stand SKPD tampak ludes.

"Untuk jumlah ikan, masing-masing SKPD diminta untuk menyiapkan 30 Kg,” ungkap salah satu pegawai Pemkot dari Dinas Perdagangan. Diikuti sekitar 34 SKPD ditambah 10 distrik di Kota Sorong, tentu saja makanan ala tradisional yang disuguhkan pada makan ikan gratis kemarin begitu melimpah. 

Bukan hanya orang dewasa, pegawai, orang tua, maupun anak-anak para pekerja yang tengah asik melakukan pembangunan pasar modern tidak luput ikut serta dalam kegiatan gemar makan ikan yang dibuka oleh Wali Kota Sorong.

“Kegiatan yang dilaksanakan adalah gemar makan ikan dalam rangka HUT Kota Sorong, pembangunan demi pembangunan terus dilakukan di Kota Sorong, dari apa yang dilakukan tentunya tidak terlepas dari perjuangan para pendahulu seperti mantan Wali Kota Sorong (Jumame) dan jajarannya sehingga terbentuk Kota Sorong dan saat ini terus dilanjutkan pembangunan tersebut,” kata Lambert Jitmau. (rat)