Cegah Kecurangan Tes CPNS, Akses Telepon Diblokir
jpnn.com - JAKARTA--Pelaksanaan tes CPNS dengan sistem computer assisted test (CAT) di Kantor Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (KemenPAN-RB) benar-benar steril. Selain peserta tidak dibolehkan membawa perlengkapan apapun selain pulpen/pensil, akses telepon di lokasi pelaksanaan tes pun diblokir.
Menurut Oto Uswandaru, Kepala Biro SDM dan Umum yang juga Plt Karo Hukum dan Humas KemenPAN-RB, dibloknya akses telepon ini untuk mencegah kontak antara peserta ujian dengan lainnya. Apalagi, hasil pengisian ujian bisa dipantau pengawas.
"Kita jaga jangan sampai yang mantau bisa menelepon peserta, karena kan nilainya langsung bisa dilihat di layar," ujar Oto saat memantau pelaksanaan tes di Kantor KemenPAN-RB, Senin (30/9).
Selain itu pemblokiran akses telepon, lanjutnya, peserta yang telah mengambil kartu ujian diharuskan menitipkan seluruh barang bawaannya di panitia. Barang peserta dijamin tidak hilang karena langsung disimpan oleh panitia.
"Peserta hanya bisa membawa kartu ujian, KTP serta alat tulis pensil atau pulpen. Selain itu tidak dibolehkan," tegasnya.
Untuk kertas coretan, tambah Oto, sudah disiapkan panitia di masing-masing laptop. Hanya kertas coretannya tidak boleh dibawa ketika selesai ujian.
"Panitia yang akan membuang kertas coretannya. Jadi memang kita sterilkan benar seleksi ini," ujarnya.
Dari pantauan JPNN, selama pelaksanaan tes panitia juga menurunkan tim pengamanan dan pengawasan dari audit IT BPPT, dan tim quality assurance dari ITS. (esy/jpnn)