Dahlan Iskan Ingin ASEI Jadi Induk Usaha Reasuransi
jpnn.com - JAKARTA - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Dahlan Iskan berencana akan menggabungkan tiga anak usaha BUMN dibidang reasuransi dengan PT Asuransi Ekspor Indonesia (ASEI).
Tiga anak usaha BUMN tersebut yakni PT Reasuransi Internasional Indonesia (ReIndo), anak usaha PT Reasuransi Umum Indonesia (Persero). PT Tugu Reasuransi Indonesia, anak usaha PT Pertamina (Persero) dan PT Reasuransi Nasional Indonesia, anak usaha dari PT Askrindo (Persero).
Setelah digabungkan, nantinya ASEI akan bertindak sebagai leader. Dahlan lantas mengemukakan alasannya mengapa memlilih 3 anak usaha tersebut bergabung dengan ASEI.
"Kenapa ASEI? karena dulu perusahaan ini dibentuk untuk memperkuat ekspor, di mana ada kewajiban seluruh kredit ekspor harus diasuransikan oleh ASEI. Tetapi, kewajiban tersebut dihapus karena adanya lembaga baru yaitu Lembaga Pembiayaan Ekspor Indonesia (LPEI)," papar Dahlan di Gedung Bank Mandiri Pusat, Jakarta, Kamis (17/10).
Nah sejak saat itulah, kata Dahlan, usaha ASEI tidak seperti saat didirikan pertama kali, ASEI seperti kehilangan perannya dan ciri khasnya. Karena itulah Dahlan terdorong ingin menjadikan ASEI menjadi induk usaha reasuransi Indonesia.
“ASEI sekarang bergerak menjadi asuransi yang sama dengan asuransi lainnya sehingga tidak menjadi ciri khas tersendiri. Kita akan kaji ASEI menjadi induk usaha reasuransi Indonesia,” sebutnya.
Proses pengkajian penggabungan perusahaan reasuransi ini ditargetkan akan selesai dalam tiga bulan. "Kita harapkan tiga bulan sudah selesai. Penggabungan ini bertujuan untuk kepentingan Indonesia. Karena sekarang ini devisa kita dibidang asuransi keluar negerinya, luar biasa. Ya mudah-mudahan induk-induk usaha mereka merelakan," harap bekas Dirut PLN ini. (chi/jpnn)