Dahlan Iskan Utamakan Rapat Kabinet ketimbang Gelar Profesor Tamu
jpnn.com - JAKARTA - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Dahlan Iskan malam ini batal menerima pemberian gelar Profesor Tamu dari Universitas Perlis Malaysia (UNIMAP). Batalnya gelar ini bukan karena pihak Universitas Perlis membatalkannya, namun karena jadwal penyerahan penghargaan itu bentrok dengan sidang kabinet di Istana.
Humas Kementerian BUMN Faisal Halimi mengatakan, Dahlan lebih mengutamakan menghadiri rapat bersama Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) ketimbang menerima gelar. "Pak Dahlan tentu memprioritaskan rapat terlebih dahulu di Istana," ucap Faisal pada JPNN, Kamis (12/9).
Untuk itu, pemberian gelar ini terpaksa ditunda Jumat (13/9) besok di Hotel Mandarin, pukul 10.00. Sebelumnya, Dahlan dijadwalkan menerima gelar dari Universitas Perlis Malaysia pukul 19.00 WIB hari ini. Namun karena sidang kabinet yang sedianya dilakukan tadi pukul 14.00 WIB tiba-tiba ditunda menjadi pukul 19.30 WIB, maka acara penganugerahan gelart profesor tamu itupun terpaksa mundur.
Menurut Juru Bicara Kepersidenan Julian Aldrin Pasha, penundaan rapat ini karena ada menteri yang belum rampung menyiapkan bahan yang akan dilaporkan pada SBY. "Tadi saat belum mulai, Presiden dapat laporan Menko Perekonomian masih ada materi rapat yang perlu dimatangkan. Masih ada yang perlu dirapikan teknisnya," papar Julian di Kompleks Istana Negara.
Bebeda dengan Jubir Presiden, Menteri Koperasi Syarief Hasan menyebur penundaan rapat karena kesibukan Presiden. "Agenda bapak (SBY, red) sangat sibuk, diundur jadi jam setengah delapan malam," pungkasnya. (chi/jpnn)