Dana Pengamanan Pilkada Kurang, NasDem Minta Polri Efisien
jpnn.com - JAKARTA - Wakil Ketua Fraksi Partai Nasional Demokrat (NasDem) di DPR Johnny G Plate meminta Polri efisien dalam mengamankan penyelenggaraan Pilkada serentak 2015 di 269 daerah. Johnny menilai, Polri tidak mungkin menunggu revisi anggaran daerah yang belum mengalokasikan anggaran pengamanan Pilkada.
"Memang butuh tambahan, tapi tidak mungkin sekarang. Jadi kami minta kepada polri (amankan Pilkada) secara efisen. Kalau tunggu anggaran direvisi maka itu 2016, dan itu sama saja meminta pilkada mundur," kata Johnny di gedung DPR Jakarta, Selasa (7/7).
Johnny menambahkan, rencana perubahan terhadap UU Pilkada juga bisa mengganggu tahapan Pilkada. Hal itu bahkan bisa menyebabkan pengunduran. Sebab, dalam proses revisi bisa saja akan masuk pasal-pasal krusial lainnya untuk dibahas sehingga membuat tahapan Pilkada terancam terganggu.
Sebelumnya, Kapolri Jenderal Polisi Badrodin Haiti menyampaikan kekurangan anggaran pengamanan Pilkada. Dari kebutuhan Polri sebesar Rp 1,1 triliun, baru 49,5 persen yang sudah diterima Polri. Artinya, masih kekurangan Rp 564,2 miliar. (fat/jpnn)