Daud Tidak Trauma Petinju Afsel

jpnn.com - JAKARTA - Daud Yordan akan mempertahankan gelar juara dunia kelas ringan (61,2 kilogram) versi IBO untuk kali pertama. Setelah mendapatkan titel juara Juli lalu berkat kemenangan angka atas Daniel Eduardo Brizuela, Daud akan ditantang petinju Afrika Selatan Sipho Taliwe pada 6 Desember mendatang di Perth dalam partai 12 ronde.

Daud sendiri sudah menjalani sentralisasi latihan di Perth sejak bulan lalu. Bersama Chris John, Daud menempa diri di Harry"s Gym di bawah pengawasan Craig Christian. Adaptasi cuaca dan pelatihan oleh Craig lebih awal membuat Daud optimistis mempertahankan sabuknya.  
    
Ketika dihubungi Kamis (7/11), Daud menuturkan sedang dalam program latihan umum. Yakni mematangkan kesiapan fisik dan teknik. Dalam pekan-pekan mendatang, petinju berusia 26 tahun itu akan melahap materi khusus berupa sparring partner.
    
Nah, pertarungan Daud versus Taliwe ini jangan sampai menjadi d"j" vu Daud lawan petinju Afsel lainnya Simpiwe Vetyeka April lalu. Masih lekat dalam ingatan kita, bagaimana Daud kehilangan gelar juara dunia IBO kelas bulu (57,1 kilogram) April lalu di Tennis Indoor Senayan setelah dirobohkan Vetyeka di ronde ke-12.
    
"Nggak ada trauma kalau lawan petinju asal Afsel. Pas kehilangan gelar juara dunia kelas bulu, kita bertemu Simpiwe yang asal Afsel, lalu sekarang ketemu petinju Afsel lagi. Itu biasa terjadi kok," ucap Daud.
    
Dari sekilas pengamatan Daud mengenai lawannya itu, secara usia Daud memang lebih muda. Taliwe kini berusia 32 tahun. Walau sudah berkepala tiga, Daud ogah meremehkan Taliwe ini. Daud sendiri sudah memiliki rekaman video pertarungan Taliwe.
    
Petinju asal benua Afrika ini bertarung dengan gaya orthodox. Taliwe juga bukan petinju yang gampang dikalahkan. Petinju kelahiran Aliwal North ini merupakan pemegang sabuk juara kelas bulu super (59 kilogram) versi WBC sejak 2012 lalu.
    
"Saya harus mewaspadai Taliwe. Dia petinju yang bagus secara teknis dan sedang memburu gelar. Saya tak akan menggampangkan lawan siapa pun dia," tutur Daud saat dihubungi.
    
Di sisi lain, Taliwe sesumbar akan sanggup menggulung Daud di atas ring. Dalam situs fightnews.com kemarin, petinju berjuluk "Tsunami"  tersebut menyebutkan persiapannya matang demi menyongsong laga ini.
    
"Daud Yordan dan Australia, bersiaplah karena tsunami dari Afrika Selatan akan datang. Saya akan menjadi juara dunia baru IBO kelas ringan," kata Taliwe. (dra/ham)