Daya Elektoral Erick Thohir Menguatkan Ceruk Pemilih Prabowo di Pilpres 2024
jpnn.com, JAKARTA - Daya elektoral yang dimiliki Menteri BUMN Erick Thohir menjadikannya sosok calon wakil presiden (cawapres) yang menguatkan ceruk pemilih bagi Prabowo Subianto.
Sebab, Erick Thohir memiliki keunggulan suara pada basis pemilih di luar Pulau Jawa yang selama ini menjadi kelemahan Prabowo sebagai capres.
“Dia (Erick Thohir) merupakan tokoh yang berasal dari luar Jawa,” kata Direktur Riset Lembaga Survei Jakarta (LSJ) Fetra Ardianto kepada wartawan, Minggu (6/8)
Dia menyebut hal tersebut menjadi sebuah keunggulan besar Erick sebagai cawapres. Maka itu tidak mengherankan bila Erick Thohir makin diidamkan oleh berbagai kalangan masyarakat tanah air.
Kemudian jika melihat latar belakang Erick Thohir dan Prabowo saling melengkapi dengan ceruk pemilih tersendiri. Eks Presiden Inter Milan itu juga merupakan seorang pelaku usaha sukses tanah air sedangkan Prabowo merupakan seorang purnawirawan militer.
Karenanya, tambah dia, kehadiran Erick Thohir tentu akan melengkapi sisi Prabowo dari kalangan masyarakat sipil. Anggota Kehormatan Banser Nahdlatul Ulama (NU) ini menjadi figur cawapres yang mewakili aspirasi suara masyarakat kecil.
“Merujuk pada keunggulan apa saja yang dimiliki menteri BUMN ini, ya tentu, Pak Erick Thohir ini representasi sipil,” kata Fetra.
Tercatat elektabilitas Erick Thohir menjadi yang teratas sebagai cawapres untuk Pilpres 2024 mendatang.
Pemilih Erick Thohir tersebar hingga luar Pulau Jawa bila merujuk pada catatan survei Indikator Politik Indonesia periode 20-24 Juni 2023.
Tercatat suara Erick Thohir menguat di suku Minang dengan tingkat elektabilitas sebesar 42,9 persen. Kemudian di tempat kedua terdapat suku Betawi sebesar 32,5 persen dan juga menguat pada suku Jawa yakni 25,0 persen. (cuy/jpnn)
Yuk, Simak Juga Video ini!