Demokrat Minta Pemerintahan Jokowi Selamatkan KPK-Polri
jpnn.com - SURABAYA - Kongres IV Partai Demokrat di Surabaya menghasilkan sepuluh rekomendasi yang ditujukan kepada pemerintahan Presiden Joko Widodo (Jokowi). Rekomendasi-rekomendasi ini dibacakan Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono dalam acara penutupan kongres di Surabaya, Rabu (13/5).
Partai berlambang segitiga mercy itu menempatkan masalah pemberantasan korupsi di urutan pertama. Demokrat mendesak pemerintah untuk menghidupkan lagi iklim pemberantasan korupsi.
"Pertama, terus jaga dan hidupkan kembali iklim dan kampanye pemberantasan korupsi, karena rakyat menginginkan Indonesia makin ke depan makin bersih dan bebas dari korupsi," ucap SBY membacakan poin pertama rekomendasi Partai Demokrat.
Demokrat, lanjut SBY, menginginkan aspek pencegahan tindak pidana korupsi diutamakan. Meski begitu, aspek penindakan tetap harus dijalankan aparat penegak hukum secara agresf dan tanpa pandang bulu.
"Cermat dan tidak gegabah dalam menetapkan seseorang sebagi tersangka, tidak ada motif politik, serta putusan pengadilan diharapkan objektif dan adil," tambah SBY.
Sementara di poin kedua, Demokrat mendesak pemerintah untuk mencegah konflik antara KPK dan Polri. SBY mengatakan, kinerja kedua lembaga penegak hukum itu tidak boleh sampai terganggu akibat benturan-benturan institusi.
"Selamatkan KPK-Polri, agar lembaga penegak hukum itu bs bekerja efektif. Fingsinya ga boleh terganggu krna benturan perorangan," ujar mantan presiden RI itu. (dil/jpnn)