Dibentuk Tim Khusus Awasi Daerah Rawan Korupsi
Kamis, 30 September 2010 – 23:58 WIB
Dikatakan Haryono, tim yang dibentuk lintas instansi itu nantinya akan fokus mengawasi penggunaan APBD dan pengadaan barang dan jasa. Alasannya, modus korupsi di daerah banyak memainkan dua hal itu. Upaya pengawasan ini, lanjutnya, akan diikuti dengan pendidikan kepada aparat daerah, agar punya kompetensi yang mumpuni dalam mengelola uang. "Agar mereka tahu, kalau uang negara itu tidak bisa diambil begitu saja. Ini, selama ini, disuruh membuat pengeluaran fikti, iya-iya juga," ucap Haryono.
Dikatakan, pertemuan dengan Gamawan ini akan ditindaklanjuti dengan penandatanganan nota kesepahaman (MoU). Materi MoU akan dirumuskan terlebih dahulu oleh pejabat eselon I di masing-masing instansi. Rencananya, paling lambat pekan depan MoU sudah ditandatangani. (sam/jpnn)