Disambar Petir, Bocah SD Tewas, Televisi Meledak
jpnn.com - MUARABULIAN – Hujan deras beserta petir yang mengguyur wilayah Batanghari memakan korban. Seorang bocah yang masih duduk di bangku sekolah dasar (SD), Elsi (7) tahun, warga RT 02 Desa Serasah, Kecamatan Pemayung, meninggal setelah tubuhnya tersambar petir.
Elsi dan keluarganya waktu itu sekitar pukul 18.30 WIB, Senin (26/5), sedang berada di dalam rumah. Mereka memilih duduk berpencar di ruang tengah rumah karena lampu listrik sedang mati. Secara tiba-tiba petir datang menyambar televisi yang berada di ruang tengah. Korban Elsi yang duduk di depan televisi ternyata ikut tersambar.
Beberapa saat setelah kejadian itu, Elsi menghembuskan nafas terakhirnya. Nyawanya tidak tertolong akibat luka bakar sambaran petir yang menghantam tubuhnya.
"Televisi milik korban saja hancur meledak, sementara korban mengalami luka gosong di tubuhnya,” Kata Kapolsek Pemayung, IPTU Rio Gumara, Selasa (27/5).
Dalam peristiwa naas itu, hanya korban Elsi dan televisi yang terkena sambaran petir. Sementara orang tua korban dan keluarga lainnya sama sekali tidak kena. "Cuma korban Elsi dan TV saja, keluarga yang lain tidak kena,” tutur Kapolsek.
Ditambahkan Kapolsek, pada Senin (26/5) sore, Desa Serasah memang sedang dilanda hujan. “Sore itu memang sedang hujan disertai petir. Tidak disangka-sangka petir menyambar rumah korban dan berujung korban Elsi meninggal,” ucapnya.
Korban Elsi sendiri telah dikebumikan pada Selasa (27/5) pagi. Pihak keluarga sama sekali tidak menyangka siswa kelas satu SD tersebut begitu cepat dipanggil yang maha kuasa.(adi)