Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

Ditemukan Tahun 1820, Diambil buat Api PON dan Asian Games

Senin, 05 September 2016 – 08:43 WIB
Ditemukan Tahun 1820, Diambil buat Api PON dan Asian Games - JPNN.COM
Tugu Api di Majakerta. Foto: pon-peparnas2016jabar

jpnn.com - MULAI hari ini, Senin (5/9), api Pekan Olahraga Nasional (PON) bakal dikirab keliling Jawa Barat. Api PON XIX Jawa Barat 2016 ini diambil dari sumber api abadi, di Desa Majakerta Kecamatan Balongan, Kabupaten Indramayu, Jawa Barat.

Seperti dilansir dari situs resmi PON 2016, asal usul api abadi di desa Majakerta ini sebenarnya masih simpang siur, belum tercatat dalam sejarah. 

Kuwu atau kepala Desa Majakerta Kecamatan Balongan, Suradi, mengaku tidak mengetahui sejarahnya secara pasti.

"Namun berdasarkan cerita para orang tua, api abadi Majakerta ditemukan pertama kali pada 1820, saat penjajahan Belanda. Harapan kami sejarah api abadi Majakerta ini bisa dibukukan, agar anak cucu kita tahu. Kalau sekarang kan banyak yang tidak tahu, padahal ini merupakan sejarah besar,” tuturnya.

Suradi menuturkan, penemuan sumber gas alam tersebut konon bermula saat pemerintahan Belanda mencari cadangan minyak, namun kemudian justru muncul semburan gas yang kemudian menjadi sumber api abadi. “Cerita dari para orang tua memang seperti itu,” tandasnya.

Pada 1962 sumber api ini sudah dipakai sebagai obor api Asian Games. Kemudian pada tahun 1977 menjadi sumber api PON IX Jakarta. 

Sumber api abadi Majakerta ini sebenarnya sempat habis dan padam dalam beberapa tahun terakhir. 

Namun setelah dilakukan penggalian kembali, ternyata masih muncul sumber gas. Tugu api ini terletak persis di depan Kantor Desa Majakerta (tyo/adk/jpnn)

MULAI hari ini, Senin (5/9), api Pekan Olahraga Nasional (PON) bakal dikirab keliling Jawa Barat. Api PON XIX Jawa Barat 2016 ini diambil dari sumber

Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News