DJ Barbie Nouva Sebut Miyabi Dilecehkan Oknum Imigrasi Bali
jpnn.com, JAKARTA - DJ Barbie Nouva masih kesal dengan ulah oknum petugas Imigrasi Denpasar, Bali, pada sahabatnya Maria Ozawa alias Miyabi. Dia menilai bahwa Miyabi sempat dilecehkan dengan diminta selfie hingga nomor telepon.
Meski telah dibantah oleh pihak Imigrasi, Berbie Nouva memastikan memiliki bukti dan saksi-saksi. Saat acara ulang tahunnya, beberapa oknum imigrasi juga sempat ikut meminum minuman keras hingga mabuk.
"Bener (ada). Imigrasi tidak membenarkan tapi kebetulan temen-temen videografer saya lihat sendiri, temen-temen media yang datang ke acara ulang tahun saya juga lihat sendiri mereka pegang botol (minuman keras)," kata Berbie Nouva ditemui di kawasan Tendean, Jakarta Selatan, Senin (12/11).
Lanjut Barbie, dia menyayangkan ada oknum petugas imigrasi yang melontarkan kata-kata tak pantas kepada Miyabi dan dirinya.
"Ada kata-kata 'keluar aja dari Indonesia, cuma jadi sampah'. Mereka kan aparat, harusnya mengayomi masyarakat bukan menghina," pungkas Berbie Nouva.
Sebelumnya, pihak Imigrasi telah membuat klarifikasi soal penjemputan dan pemeriksaan Miyabi. Imigrasi Denpasar menyebut acara ultah Barbie yang dihadiri Miyabi berbayar.
Menurut Kepala Divisi Imigrasi Kanwil Hukum dan HAM Bali Agato Simamora, Barbie ternyata mematok tiket seharga Rp 21 juta untuk acara ulang tahunnya. (mg7/jpnn)