Dua Gol Telat Swiss Terasa Sia-Sia
jpnn.com - SALVADOR - Sepuluh menit jelang pertandingan usai tampaknya anak-anak asuh Ottmar Hitzfeld baru panas. Gol tercipta dari tendangan bebas Blerim Dzemali di menit 81, disusul oleh Granit Xhaka di menit ke-87.
Umpan matang kapten Swiss Gokhan Inler tak disia-siakan Granit Xhaka. Pemain Moenchenglaghbag ini melesakkan tendangan keras, hingga kiper Hugo Lloris tak mampu menjangkaunya. Swiss memperkecil kekalahan atas Prancis dengan skor 2-5.
Sebenarnya, Benzema sempat memasukkan bola ke gawang Swiss. Tendangan kerasnya tak mampu diantisipasi kiper Diego Benaglio, namun wasit Bjorn Kuipers lebih dulu meniupkan peluit panjang sehingga gol Benzema tak disahkan wasit asal Belanda itu. Skor 5-2 untuk kemenangan Prancis atas Swiss menjadi akhir laga pesta gol di Arena Fonte Nova, Salvador, Brasil, Sabtu (21/6) pagi WIB.
Dengan hasil ini, Prancis dipastikan lolos melaju ke 16 besar, sementara Swiss masih harus berjuang di pertandingan terakhir nanti melawan Honduras. Menang adalah harga mati bagi anak-anak asuh Ottmar Hiztfeld jika ingin lolos ke babak knock out.
Yang keluar sebagai man of the match versi FIFA pada pertandingan kali ini adalah Karim Benzema dengan torehan 26 kali passing, satu gol dan delapan kali shooting ke gawang Swiss.
Swiss sebenarnya lebih mendominasi dibandingkan Prancis, namun kesalahan pemain belakang Swiss yang kurang ketat menjaga pertahanannya, serta banyaknya blunder membuat Prancis mampu menciptakan banyak gol.
Lemahnya lini belakang, tentu menjadi catatan pelatih Ottmar Hitzfeld untuk memperbaiki performa di laga hidup-mati melawan Honduras yang akan digelar Kamis pukul 26 Juni nanti.(why/rmol/jpnn)