Edan! Polres Bandung Amankan 1 Ton Mie Berformalin Siap Edar
jpnn.com - MARGAASIH - Aparat Polres Bandung menggerebek sebuah pabrik mie di Kampung Mahmud, Margaasih, Kabupaten Bandung, Rabu (25/5). Dalam operasi tersebut berhasil mengamankan satu ton mie berformalin yang sudah siap diedarkan.
Kasatnarkoba Polres Bandung AKP Budi Nuryanto mengatakan, penggrebekan pabrik mie berformalin tersebut, bermula dari ditangkapnya seorang penyalur di pasar Sayati pekan lalu. Dari pengembangan kasus tersebut, diketahui penyalur mie biasa mengambil barang dari sebuah pabrik di Kampung Mahmud.
"Kami kemudian melakukan penggrebekan terhadap pabrik pembuat mie di sini, diketahui ternyata benar adanya jika pekerja pabrik menjadikan formalin sebagai campuran mie," tutur Budi.
Pabrik tersebut, kata budi telah beroperasi selama 1,5 tahun. Dimana, setiap harinya tidak kurang dari satu ton mie diproduksi. "Mereka memasarkan mie berformalin ke beberapa daerah di Bandung raya, seperti Pasar Sayati di Kabupaten Bandung dan Pasar Cicadas serta Pasar Ujungberung di Kota Bandung," ungkapnya.
Dipaparkn Budi, produsen mie sengaja mencampurkan formalin dengan mie supaya bisa tahan lama. "Mereka mendapat formalin dari wilayah kota Bandung,"ujarnya.
Dengan ditemukannya pabrik mie berformalin, Budi mengimbau kepada masyarakat untuk waspada dan teliti dalam membeli makanan olahan. "Kalau menemukan makanan yang dicurigai mengandung zat berbahaya, supaya segera dilaporkan," katanya.
Sebanyak sepuluh pekerja pabrik digelandang ke mapolres untuk dimintai keterangan. Namun belum satupun di antara mereka ditetapkan sebagai tersangka. Diamankan juga alat pembuat mi, satu ton mi basah berformalin, bahan mentah, termasuk formalin dan bahan pewarnanya. (mld/dil/jpnn)