Empat Mobil Mewah Dilelang, Baru Wrangler yang Laku
jpnn.com, SURABAYA - Karena harganya yang mahal, lelang barang sitaan berupa mobil mewah yang dilakukan Rumah Penyimpanan Benda Sitaan Negara (Rupbasan) pada 27 – 28 Agustus lalu minim peminat. Dari empat mobil yang ditawarkan, hanya satu yang laku.
Mobil mewah milik mantan Wali Kota Madiun Bambang Irianto itu terdiri dari Range Rover, Mini Cooper, Hummer tipe H 2, dan Jeep Wrangler. Kepala Rupbasan Suwanto mengungkapkan, saat dilelang yang laku hanya Jeep Wrangler.
"Besok Senin rencananya petugas Komisi Pemberantasan Korupsi, Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) datang beserta pembelinya. Tujuannya membawa dan mengecek ulang barang tersebut," ujarnya Suwanto menyatakan tidak mengetahui harga jual dari KPNKL. Tapi, menurut data yang diberikan kepadanya, limit harga lelang barang tersebut Rp 358 juta. "Setiap mobil ada batas limit, paling mahal Rp 2,3 miliar. Itu untuk mobil Hummer tipe H2," katanya.
Suwanto mengungkapkan kebanyakan calon pembeli yang mengkroscek langsung kelengkapan menilai bahwa banderol yang ditetapkan terlalu mahal. "Saya sih tidak tahu soal harga pasaran. Tapi, untuk kelengkapan administrasi, saya jamin lengkap," ungkapnya.
Suwanto menyarankan KPK kembali berkoordinasi dengan KPNKL untuk menurunkan limit harga. "Jika berpatokan pada harga itu, kerugian negara nanti tidak kunjung kembali karena mobil tak juga terjual. Malah harganya bisa turun," ungkapnya.
Selama ini permasalahan itulah yang membuat mobil-mobil mewah di halaman rupbasan menumpuk. "Gimana nggak numpuk kalau butuh beberapa kali lelang baru laku. Itu pun kadang juga tidak laku," terangnya. (den/c6/ano)