Enam Atlet PON Ditangkap di Diskotek
Jumat, 18 Juli 2008 – 11:09 WIB
Keenam orang tersebut diduga menggelar pesta narkoba disebuah diskotek. Keenam orang atlet itu di antaranya 5 dari Provinsi Banten dan 1 orang atlet dari Provinsi Jawa Barat (Jabar). “Memang benar ada atlet yang diperiksa terkait kasus itu (narkoba, Red),” kata Kapolres Tarakan, AKBP Suwono Rubianto SH kepada wartawan. Namun kapolres tak memberikan keterangan lebih jauh soal hasil pemeriksaan.
Menurutnya penangkapan atlet PON tersebut bermula adanya informasi yang menyatakan bahwa mereka mengkonsumsi obat-obatan terlarang saat berada di diskotek. Tetapi saat polisi melakukan penggerebekan, tidak mendapatkan barang bukti yang dikonsumsi para atlet tersebut.
“Kita curiga barang buktinya ditelan saat mengetahui polisi melakukan penggerebekan. Sehingga untuk membuktikan apakah positif tidaknya perlu dilakukan tes urine,” tegasnya.
Sementara dari pantauan wartawan, diketahui sejak Rabu pagi hingga sore terlihat sejumlah atlet berada di ruang pemeriksaan satuan reskoba Polres Tarakan. Sementara dua orang ketua rombongan terlihat bolak-balik ruang pemeriksaan dan ruang kapolres Tarakan.
Kapolres Tarakan AKBP Suwono Rubianto SH yang dihubungi via telepon selulernya belakangan mengatakan hasil pemeriksaan urine beberapa atlet itu negatif. Sayangnya, ketika ditanya lebih lanjut soal kasus ini, kapolres tak menjawab. (noi/ddq)