F-Golkar Bakal Tolak Pembatasan BBM Bersubsidi
Kamis, 09 Desember 2010 – 04:00 WIB
JAKARTA - Rencana pemerintah untuk melakukan pembatasan BBM bersubsidi awal tahun depan, tampakya sulit direalisasikan. Pasalnya, rencana itu akan mendapat penolakan dari sejumlah fraksi di Komisi VII DPR RI. Selain mendapat penolakan dari F-PDIP, rencana itu juga kemungkinan ditolak oleh Fraksi Golkar. Anggota F-Golkar, Setya W Yudha, menyatakan bahwa mayoritas fraksi di Komisi VII DPR RI akan melakukan penolakan, terkait rencana pembatasan BBM bersubsidi tersebut. "Jika kita menyetujui rencana pemerintah ini, maka jelas akan membuat sengsara rakyat, di samping memberikan keuntungan bagi SPBU asing. Kita tak ingin itu terjadi," kata Setya, ketika ditemui di Gedung DPR, Rabu (8/11).
Seperti diketahui, ada dua opsi yang akan diusulkan (pemerintah) ke DPR pada hari ini, Kamis (9/11). Kedua-dua opsi itu, yaitu pembatasan terhadap seluruh mobil plat hitam, serta (pembatasan bagi) seluruh mobil keluaran tahun 2005 ke atas, menurut Setya pula, sangat tidak masuk akal.
"Kita lebih menginginkan agar pemerintah terus mendorong konsumen untuk menggunakan BBM non-subsidi, daripada melakukan pembatasan. Jadi, kita dari F-Golkar tentunya akan menolak jika rencana itu resmi diajukan ke Komisi VII DPR," ujar Setya. (yud/jpnn)