Pria yang juga menjabat sebagai Ketua Sejarawan Indonesia itu mengatakan pihaknya tidak bisa mencegah kehadiran film Upin dan Ipin karena tidak ada pelarangan atas penayangannya. Beda dengan film animasi lainnya seperti film Sincan dan Doraemon, Upin dan Ipin muatannya sangat positif. (awa/jpnn)
JAMBI - Ketua Lembaga Sensor Film (LSF) Indonesia, Mukhlis PaEni meyakini film kartun Upin dan Ipin menjadi alat propaganda kebudayaan Malaysia.